Jokowi Ingatkan Ahok soal Saefullah Bakal Maju di Pilkada
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan telah lama curiga jika Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Saefullah memiliki ambisi di bidang politik. Menurut Ahok, sapaan akrab Basuki, ambisi itu bahkan sudah dapat ia lihat sejak Saefullah masih menjabat Wali Kota Jakarta Pusat.
"Saya sudah tahu dia dari awal gerak politik," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Selasa, 13 September 2016.
Ahok mengatakan, mantan Gubernur DKI Joko Widodo juga mengetahui Saefullah yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI, memiliki ambisi selain menjadi Sekda, puncak karier seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Dari awal sudah dibilangin Pak Jokowi, dia (Saefullah) akan maju (di Pemilihan Kepala Daerah)," ujar Ahok.
Meski demikian, Ahok mengatakan, ia dan Jokowi tetap menerima Saefullah yang pada tahun 2014 mengikuti seleksi pejabat Sekda. Saefullah, yang meraih nilai tes tertinggi, tetap dipilih dan dilantik menjadi Sekda. "Kita fair saja, kasih (Saefullah jabatan Sekda)," ujar Ahok.
Ahok tak gentar jika Saefullah, berpartisipasi juga di Pilkada DKI 2017. Saefullah, hingga saat ini diketahui telah dua kali mengikuti uji kepatutan dan kelayakan calon kepala daerah, yaitu di Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Ahok mengatakan, ia tinggal kembali membuka seleksi untuk mencari pejabat yang baru. Sementara dirinya, siap bersaing dengan Saefullah yang telah menjadi bawahannya selama ia menjadi kepala daerah di Jakarta. "Makin banyak saingan makin bagus," ujar Ahok.