Tak Ada Presiden dan Wapres di Istiqlal
- REUTERS/Iqro Rinaldi
VIVA.co.id – Biasanya Presiden dan Wakil Presiden RI selalu melakukan salat Idul Adha di Masjid Istiqlal, Jakarta. Tapi kali ini tidak demikian. Salat Idul Adha, Senin, 12 September 2016, di Istiqlal berjalan tanpa kehadiran Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla.
Salat yang dimulai sejak pukul 07.00 sampai 07.30 WIB ini dipimpin oleh Ketua Komisi Dakwah MUI Cholil Nafis sebagai Khatib dan Wakil Imam Besar Masjid Istiqlal Syarifudin Muhammad sebagai Imam. Meski tak ada Presiden dan Wapres, namun posisi keduanya diwakili oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang, Sofyan Djalil.
"Saya hari ini mewakili pak Presiden yang sedang di Banten dan pak Wapres sedang kunjungan ke luar negeri. Nanti ada beberapa menteri akan mewakili beliau," ujarnya di Masjid Istiqlal, Senin, 12 September 2016.
Menurutnya, ini upacara keagamaan bagi umat Islam dalam rangka merayakan hari raya kurban. Menghormati para jemaah haji yang sedang melaksanakan haji di Mekah. Tak hanya itu, setelah pelaksanaan salat Idul Adha, juga akan ada penyerahan hewan kurban kepada panitia korban. "Selain itu nanti ada upacara setelah salat Id yakni penyerahan simbolis berupa hewan kurban kepada panitia kurban mesjid Istiqlal," ujarnya menambahkan.
Sebab, dari beberapa jumlah hewan kurban yang tercatat di masjid Istiqlal, salah satunya milik Jokowi dan JK yang menyumbang sapi. Nah, kedua sapi dari petinggi RI itu akan menjadi simbol.
Menurutnya, salat Idul Adha kali ini tidak ada perbedaan, meskipun Presiden dan Wakil Presiden tidak hadir. "Saya pikir sama saja setiap tahun masjid selalu ramai karena jemaah selalu antusias. Berjalannya luar biasa masyarakat masih sangat antusias salat Idul Adha."
(mus)