Coba Serang Petugas, Pelaku Curanmor Tewas Ditembak
- VIVA.co.id/ Anwar Sadat
VIVA.co.id – Dua pelaku pencurian kendaraan bermotor, ditembak petugas Reskrim Polsek Pulogadung, saat hendak beraksi di rumah korban bernama Nelvarisna, Jalan Ekor Kuning I, Kelurahan Jati, Kecamatan Pulogadung Jakarta Timur, pada Rabu, 24 Agustus 2016 lalu. Satu pelaku atas nama Ili Asan (27 tewas) tewas seketika dan satu pelaku lainnya Feri (26 tahun), mengalami luka tembak di kaki bagian betis sebelah kiri.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar M. Agung Budijono, mengatakan kejadian tersebut berawal saat petugas memergoki pelaku dan kawanannya masuk ke Jalan Ekor Kuning menggunakan sepeda motor. Pelaku kemudian berhenti di depan rumah korban, dan langsung mencoba mencongkel lubang kunci motor korban menggunakan kunci Letter T.
"Ditegur sama anggota, tapi tiba-tiba salah satu pelaku menyerang dan menembaki anggota. Kata Agung di Mapolsek Pulogadung Jakarta Timur, Jumat, 26 Agustus 2016.
Petugas kemudian mengeluarkan tembakan peringatan sebanyak tiga kali, namun pelaku tak menghiraukan. Bahkan, pelaku Asan justru berlari mendekati petugas sambil mengeluarkan sebilah pisau, hendak menusuk.
"Anggota bahkan sudah berteriak 'polisi' agar pelaku menyerah. Tapi mereka malah mengarahkan kepada petugas. Satu pelaku mengejar petugas dan mengeluarkan pisau. Mau menusuk anggota," ujar Agung
Merasa terancam, terpaksa jajarannya mengambil tindakan tegas, menembak pelaku untuk melumpuhkan. Tembakan petugas tepat mengenai dada dan kepala pelaku, sehingga tewas seketika.
"Satu pelaku lainnya berusaha melarikan diri, akhirnya kita lumpuhkan dan mengenai betis kiri pelaku," ujarnya.
Saat ini tersangka Feri di bawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Pihak kepolisian juga sedang melakukan pengembangan untuk membongkar sindikat pencurian kelompok tersebut.
"Kita juga masih periksa saksi-saksi korban dan saksi lainnya," ujarnya.
Modus Mahasiswi Ini jadi Sindikat Curanmor: Kenalan, Lalu Ajak Korban Main ke Kamar Kosnya
Mahasiswi ini berkenalan dengan korban di Instagram. Setelah itu diajak ke kosnya, dan juga berjalan-jalan. Ia pinajam motor korban untuk menduplikat kunci motor tersebut
