Produksi Kopi 'Jessica' Disetop, Kuasa Hukum: Kami Maafkan

VIVA.co.id – Ketua tim kuasa hukum Jessica Kumala Wongso, Otto Hasibuan mengemukakan, pihak Jessica akan memaafkan Sefri Haris, pemilik produk kopi bergambar Jessica, jika produk kopi kontroversial itu benar-benar dihentikan.

"Asal benar-benar sudah dihentikan, kami maafkan," katanya saat dihubungi VIVA.co.id, Jumat, 26 Agustus 2016.

Otto mengaku telah menjelaskan ke Jessica soal latar belakang Sefri membuat kopi itu. Kemudian, lanjut dia, kliennya hanya minta produksi kopi itu dihentikan dan tidak menuntut Sefri.

"Jessica yang saya bilang tidak pendendam, tidak ada marah-marah. Kalau boleh dihentikan, yah enggak akan nuntut apa-apa sama dia (Sefri), kami tidak mau bikin ribet. Saya jelasin sama Jessica, hanya ekonomi (motif Sefri buat kopi) saja, enggak ada lain," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, nama Jessica Kumala Wongso, terdakwa kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, dijadikan sebuah merek kopi bubuk seduh Sefri Haris, di Surabaya, Jawa Timur.

Bukan hanya nama. Foto Jessica pun terpampang pada bungkus kopi yang diproduksi Sefri itu. Kopi tersebut bermerek 'Jessica Coffemix' dan dibanderol dengan harga sebesar Rp15.000.

Sefri mengaku telah menghentikan produksi kopi itu, Kamis, 25 Agustus 2016. Bahkan, dia mengungkapkan semua bungkus kopinya yang masih ada sudah dibakar.

Jessica: Tak Ada Alasan Perlakukan Saya sebagai Sampah

Jessica membantah meracuni Mirna.

VIVA.co.id

12 Oktober 2016