Menteri Yohana Puji Ahok Bangun Taman Ramah Anak
- Fajar GM - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Yohana Yembise, memuji Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang menjalankan program pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA).
Yohana, yang hadir di Balai Kota DKI untuk menyaksikan penyerahan penghargaan Manggala Karya Kencana kepada Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengatakan program yang pertama kali dilaksanakan DKI, juga mendukung program Kementerian PPPA untuk memastikan anak-anak di Indonesia memiliki tempat bermain yang layak di lingkungannya.
"Kami sangat mengapresiasi program yang dibuat. Program RPTRA menjawab keinginan kami, juga menjawab tuntutan anak. Mereka butuh tempat bermain yang aman untuk mereka," ujar Yohana di Balai Agung, Balai Kota DKI, Rabu, 18 Agustus 2016.
Yohana mengatakan, program yang dijalankan DKI akan membuat Jakarta sejajar dengan kota-kota besar lain di dunia. Yohana, yang menjadi Menteri PPPA sejak 27 Oktober 2014, mengatakan dalam menjalankan tugasnya, ia telah mengunjungi kota-kota di luar negeri yang dinilai ramah terhadap anak.
Sama seperti Jakarta yang tengah membangun banyak RPTRA, Yohana mengatakan kota-kota itu bahkan memastikan setiap bagian dari kotanya memiliki tempat bermain yang layak.
"Saya dengar dari Gubernur, sekarang sudah ada 57 RPTRA. Ke depan, akan ada lebih dari 120 yang dibangun. Seperti itu juga di negara maju. Di setiap wilayah, ada tempat bermain anak. Masyarakat bisa menikmati," ujar Yohana.
Pembangunan RPTRA dilaksanakan DKI sejak tahun 2014. Ahok kebanyakan menggunakan adanya kewajiban perusahaan swasta melaksanakan tanggung jawab sosial (corporate social responsibility/CSR) kepada pemerintah. Ada 64 RPTRA yang dibangun dengan mekanisme seperti itu. DKI juga membangun 150 RPTRA lain pada tahun 2016 dan 2017 dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).