Diisukan Duet Lagi dengan Ahok, Ini Reaksi Djarot
- VIVA.co.id / Fajar GM
VIVA.co.id – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saeful Hidayat enggan komentari isu akan dipasangkan kembali dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta, Februari 2017 mendatang.
"Ini lagi Lebaran. Lebaran harus bangun silaturahmi. Ini harus bersatu padu, ini Betawi dan Jakarta. Kita harus silaturahmi dengan sejumlah tokoh," kata Djarot usai menghadiri acara Lebaran Betawi yang diselenggarakan di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Minggu 14 Agustus 2016.
Dia pun enggan memikirkan masalah Pilgub DKI dan berharap Jakarta dapat kondusif, aman dan nyaman. "Kita berharap Jakarta bisa aman dan bagus serta nyaman lah," katanya.
Sebelumnya, beredar isu di kalangan wartawan PDIP sudah menetapkan pilihan terhadap Ahok-Djarot. Isu itu mengatakan deklarasi akan digelar Senin, 15 Agustus 2016 mendatang.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto sudah menepis isu itu. Dia mengatakan PDIP masih merasa punya cukup waktu untuk mencari Cagub (Calon Gubernur) terbaik untuk warga DKI. Dia menyebut akan prioritas dahulu pada peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2016.
"Ya, masih ada waktu. Kita 17-an dulu. Kita 17-an dulu ya. Kita belum ada progres," ucap Hasto di Tugu Proklamasi, Jalan Proklamasi, Pegangsaan, Jakarta Pusat, Sabtu 13 Agustus 2016 kemarin.
Saat ini, lanjut Hasto, PDIP masih memprioritaskan pembahasan Pilkada di luar Pulau Jawa. Hal ini sesuai dengan kebijakan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.
""Deklarasi untuk DKI Jakarta belum dilakukan. Keputusan juga belum diambil," ujarnya.