Mendagri Tanggapi Sekda DKI Maju Pilkada

Sekretaris Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah.
Sumber :
  • Fajar GM - VIVA.co.id

VIVA.co.id – Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah, menyatakan siap untuk maju melawan bosnya, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 mendatang.

SBY Sindir Kejanggalan Pilkada DKI 2017

Menanggapi hal tersebut, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo, mengungkapkan bahwa Saefullah harus terlebih dahulu mundur dari jabatan yang dia pegang saat ini, ketika resmi mendaftar sebagai kandidat di Pilkada DKI Jakarta 2017.

"(Harus mundur) begitu mendaftar. Tapi sekarang silakan saja," kata Tjahjo saat ditemui di kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta, Minggu, 14 Agustus 2016.

Pilpres 2019 Diharapkan Tak Seperti Pilkada DKI, Marak Hoax

Menurut politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu, keikutsertaan Saefullah untuk menantang Ahok dalam Pilkada DKI Jakarta sama sekali tidak menentang aturan. Asalkan, kata dia, tetap mengikuti mekanisme dalam regulasi yang berlaku.

"Boleh saja (ikut Pilkada), tidak ada masalah. Paling penting ikuti aturan dan mekanisme yang ada," kata Tjahjo.

Ahmad Dhani Tersangka Ujaran Kebencian?

Sebagai informasi, Saefullah beberapa waktu lalu memang telah menyatakan kesiapannya untuk maju bersama Sandiaga Uno dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang.

Meski begitu, partai politik atau gabungan partai politik yang nantinya akan mengusung kedua calon tersebut, harus memberikan kepastian terlebih dahulu.  "Kalau didukung cukup partai, saya pikirkan maju," kata Saefullah beberapa waktu lalu.

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017

"Saya berani mengatakan bahwa politik kita telah berubah."

img_title
VIVA.co.id
10 November 2018