Tahun Ini, DKI Targetkan Penyerapan Anggaran Capai 90 Persen
- VIVA.co.id/Filzah Adini Lubis
VIVA.co.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun ini mencapai 90
persen.
Target penyerapan itu, kata Djarot, lebih tinggi dibandingkan penyerapan anggaran tahun lalu yaitu 70 persen. "Kalau tahun ini kami target 90 persen, kalau kami kebut betul, besarnya bisa 90 persen," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 10 Agustus 2016.
Djarot mengungkapkan, Pemprov DKI Jakarta berencana akan mengubah Kebijakan Umum APBD (KUA) - Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS). Untuk pengubahan itu, lanjut dia, Pemprov DKI Jakarta masih menunggu DPRD. "Untuk pembahasan dan untuk sidang-sidangnya di DPRD kami tunggu. Semakin cepat semakin baik untuk APBD Perubahan (2016)," kata Djarot.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menyindir 10 Â provinsi, kota, dan kabupaten yang penyerapan anggarannya lamban. Dia menyebutkan, 10 wilayah itu menyimpan uang terlampau besar di bank.
DKI Jakarta menjadi provinsi tertinggi yang masih menimbun dananya di perbankan nasional sampai Rp13,9 triliun. "Pak Ahok (Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama), uangnya besar, tetapi nyimpen juga besar. Ini harus dikeluarkan," ujar Jokowi, dalam arahannya pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), Kamis, 4 Agustus 2016.
Jokowi menegaskan, masih lambannya serapan anggaran kepala daerah sudah seharusnya tidak terjadi lagi di tahun anggaran 2016. Lantaran itu, Jokowi berharap para kepala daerah bisa bekerja sama dengan pemerintah, untuk sama-sama membantu mendongkrak perekonomian nasional.
(mus)