Pengakuan Terduga Pembunuh Andi di Makam Ciater Serpong

Ilustrasi garis polisi
Sumber :
  • VIVAnews/ Tudji Martudji

VIVA.co.id - Aparat Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya dan Polres Tangerang Selatan sudah menangkap dua orang pelaku yang diduga membunuh Andi Syahputra (26), yang ditemukan tewas terbakar di areal Makam Ciater, Kampung Ciater 2, Lengkong Wetan, Serpong, Tangerang Selatan.

Pelaku berinisial PU dan P ditangkap di Serpong pada Rabu 27 Juli 2016 dini hari tadi. Kepada penyidik, pelaku mengaku membunuh lantaran kesal selalu ditagih utang oleh korban.

Dari video yang didapat VIVA.co.id, salah satu pelaku bernama PU kecewa karena sikap korban saat meminjami uang, meminta bunga sangat tinggi.

"Saya kecewa, Pak, karena saat dia pinjam kepada saya, saya tidak hitung-hitungan. Tapi sekarang giliran saya susah dan dia itung-itungan banget sama saya sampai dibungain. Kalau saya kasih pinjam sama dia, tidak pernah saya bungain," kata PU kepada penyidik, Rabu 27 Juli 2016.

Dia pun mengatakan, utangnya ke korban baru satu hari. Namun, menurut dia, korban sudah menghitung selama satu bulan dan dikenakan bunga.

"Pinjam baru satu hari tapi diitung satu bulan. Saya memang tidak ditagih. Saya bayar utang sama dia Rp2.250.000, tapi diitung satu bulan. Padahal baru minjem satu malam. Saya minta keringanan tapi dia jawab tidak bisa," katanya.

Masalah utang piutang, katanya, terjadi saat dia dan korban masih berada di kampung. "Itu masih di kampung (pas pinjam dan sudah dibayar), pas balik masih ditagih juga (karena bunga)," ucapnya.

Karena kesal, dia merencanakan aksi pembunuhan tersebut dengan memanggil korban ke rumahnya. "Terus saya rencanain (pembunuhan) dan bareng si P, baru direncanain dua atau tiga hari yang lalu," katanya.

Sebelumnya, sesosok mayat pria ditemukan terbakar di Kebon Pisang Makam Nangka Ciater 2 Rt 02/08 Kelurahan Lengkong Wetan, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, Selasa 26 Juli 2016 sekitar pukul 08.00 WIB.

Saat ditemukan, korban dalam posisi meringkuk terbungkus kain sarung yang terbakar. Ciri-ciri paling khusus adalah tato batman di punggung kiri atas.

Jualan Online Klaster Ini, Summarecon Serpong Catat Penjualan Rp231 M