Atasi Banjir di TPU Karet Bivak, Pemprov Buat 400 Lubang
- VIVA.co.id / Foe Peace
VIVA.co.id – Sebanyak 400 lubang biopori dibuat di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pembuatan lubang bertujuan agar makam yang ada di sana tidak terendam banjir saat hujan turun.
Langkah pembuatan lubang ini dinilai cukup positif sebagai salah satu cara guna menghilangkan genangan air di sana. Sebab, tergenangnya makam dikhawatirkan bisa merusak makam karena terkikis air.
"Kita harap pembuatan lubang makam ini tidak ada genangan air lagi di musim penghujan. Pembuatan lubang diharapkan bisa rampung dalam waktu dekat. Sekitar 150 petugas diterjunkan untuk membuat lubang dengan kedalaman 1,5 meter," ujar Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Pusat, Munjirin saat dihubungi VIVA.co.id.
Namun demikian, dia menjelaskan, tidak semua area makam dibuatkan lubang biopori. Hal itu lantaran lokasi kontur tanah di sana cukup cekung.
Selain telah membuat lubang biopori, dia juga berencana mengusulkan langkah tambahan lainnya guna mengatasi agar air tak lagi merendam TPU itu bila hujan deras.
Munjirin berencana meminta dibuatkan rumah pompa permanen untuk menyedot air bilamana air masih kerap merendam kawasan itu bila hujan deras turun.
"Saya ajukan ke Dinas Tata Air DKI Jakarta agar dibuat rumah pompa permanen," kata dia.