Operasi Ramadniya 2016 di Wilayah DKI, 11 Orang Tewas
- @TMCPoldaMetro
VIVA.co.id – Polda Metro Jaya telah menggelar operasi Ramadniya sejak 30 Juni 2016 lalu. Selama operasi berlangsung di kawasan operasi Polda Metro Jaya, tercatat ada 92 kecelakaan terjadi dengan 118 korban.
"Korban meninggal dunia sebanyak 11 orang, korban luka berat sebanyak 39 orang dan luka ringan sebanyak 68 orang," kata Kasubdit Gakkum Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto di kantornya, Senin, 11 Juli 2016.
Untuk kerugian materi yang telah dihitung mencapai Rp171.900.000. Menurut Budiyanto, angka kecelakaan tahun ini meningkat jika dibandingkan tahun 2015 lalu.
"Operasi yang sama dengan periode 2015, tampak adanya peningkatan kecelakaan lalu lintas. Tahun lalu sebanyak 56 kasus kecelakaan, korban meninggal lima orang, luka berat 24, dan luka ringan 48 dengan kerugian Rp90 jutaan," jelasnya.
Selain kecelakaan, terdapat juga belasan ribu kendaraan bermotor yang melakukan pelanggaran. Hingga 10 Juli 2016, angka pelanggaran mencapai 12.304. Angka tersebut terdiri dari bus sebanyak 217 pelanggaran, Mikrolet 755 pelanggaran, Metromini 165 pelanggaran, dan taksi 472 pelanggaran.
"Kendaraan barang 481 pelanggaran, kendaraan pribadi 1.428 pelanggaran dan untuk sepeda motor 8.786 pelanggaran," ujar Budiyanto.
Budiyanto mengatakan, selain melakukan penindakan untuk para pelanggar, pihaknya juga telah melakukan beberapa upaya untuk menekan angka kecelakaan. Salah satunya upaya preemtif, dengan sosialisasi atau kampanye keselamatan lalu lintas.
Selain itu, pihaknya juga melakukan upaya preventif dengan menempatkan para petugas di titik rawan kecelakaan lalu lintas. Pihaknya juga melakukan upaya represif dengan melakukan penegakkan hukum. (ase)
Kecelakaan Maut di Sumut, 4 Orang Tewas
Satuan Lalu Lintas Polres Labuhan Batu sudah melakukan olah TKP untuk mengetahui persis penyebab kecelakaan tunggal itu.
