Ketika Paspampres 'Disemprot' Ibu-ibu Tak Kebagian Sembako

Jokowi saat mendatangi kawasan Kampung Lio Depok.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zahrul Darmawan

VIVA.co.id – Pembagian sembako gratis yang dilakukan Presiden RI Joko Widodo di kawasan Kampung Lio, Pancoran Mas Depok, Jawa Barat, menuai protes sejumlah warga. Mereka kesal lantaran pembagian kupon pengambilan sembako dianggap tidak merata.

Detik-Detik Pria di Depok Dijemput Paksa Lalu Dikeroyok, Dituding Selingkuh dengan Istri Pelaku

“Saya bingung, saya punya KTP sini dan kami di sini juga kurang mampu, tapi kenapa kami enggak kebagian kupon sembako. Padahal Pak RT tahu kalau kita orang susah,” ucap Tuti, salah seorang warga dengan nada kecewa, Jumat, 1 Juli 2016.

Namun karena tidak bisa mengadu ke sang Presiden, sejumlah warga yang kebanyakan kaum ibu itu pun melampiaskan kekecewaannya dengan memarahi beberapa Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

KPU Depok Pleno Penghitungan Suara, Supian Suri-Chandra Rahmansyah Menang Pilkada 2024

“Ini kenapa kita enggak dapat Pak? Enggak ada kupon sisa buat kami. Kami sudah nunggu sejak pagi, kami juga warga Indonesia yang butuh perhatian,” timpal Farida sambil menggendong anaknya yang menangis.

Namun petugas tidak bisa berbuat banyak dan hanya mengarahkan agar mereka menyampaikannya ke pihak panitia atau RT setempat. “Coba ke panitia atau ke Pak RT ya Bu,” kata salah seorang petugas Paspamres.

Imam-Ririn Unggul di Survei, PKS: Mayoritas Warga Depok Inginkan Keberlanjutan Bukan Perubahan

Sebanyak 2.000 paket sembako dibagikan secara cuma-cuma oleh Jokowi yang didampingi istri dan kedua anaknya di dua lokasi di Depok, Jawa Barat. Dalam kesempatan ini, Jokowi juga membagi-bagikan buku tulis pada sejumlah bocah. Sayangnya, Jokowi tidak berkomentar ketika diwawancarai awak media, ia disibukkan dengan banyaknya warga yang berebut untuk bersalaman atau foto bersama.

Tenda hajatan warga tutupi Jalan Proklamasi akhirnya dibongkar

Tenda Hajatan Tutupi Jalan Proklamasi Kota Depok, Pemkot Turun dan Dibongkar

Tenda hajatan warga, dipasang di tengah jalan di Kota Depok. Hingga akhirnya jalan umum itu tidak bisa digunakan. Pihak Pemkot Depok mengaku tidak memberi izin tenda itu.

img_title
VIVA.co.id
11 Januari 2025