Refleksi Wakil Gubernur pada Ulang Tahun Jakarta
- VIVA.co.id/M. Ali. Wafa
VIVA.co.id – Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan, salah satu pekerjaan utama dalam membangun Jakarta di samping trotoar, adalah penerangan jalan.Â
Menurut Djarot di beberapa wilayah masih ditemukan kawasan minim penerangan, sehingga rawan terjadi tindak kriminal.
"Kita ingin Jakarta ini menjadi kota yang aman. Kalau mau aman ya harus terang-terangan dong, terutama di daerah-daerah yang rawan," ujar Djarot usai upacara peringatan HUT ke 489 Jakarta di Silang Monas, Jakarta, Rabu, 22 Juni 2016.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama, menyebut pekerjaan rumah terbesar ibukota adalah trotoar. Djarot juga setuju, masih banyak trotoar jelek.
"Orang akan senang jalan bila trotoarnya bagus, aman dan terang. Ini banyak banget, berapa kilometer trotoar yang jelek," ujar Djarot.
Selain itu, inventaris aset juga menjadi masalah yang mendesak diselesaikan. Sebab, banyak aset milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang belum tercatat, sehingga berpotensi hilang atau dicuri.
"Makanya saya tekankan pada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), bahwa tahun ini harus konsentrasi untuk inventarisasi aset yang tidak bergerak, utamanya tanah-tanah dan gedung-gedung milik pemerintah, itu harus rapi. Supaya tidak diserobot siapa pun juga," kata dia.