Dukung Ahok, Golkar Tak Siapkan Cawagub
- VIVA.co.id/ Moh Nadlir
VIVA.co.id – Partai Golkar tidak menyiapkan nama bakal calon wakil gubernur, pasca menyatakan dukungan kepada incumbent, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk berlaga di Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang. Plt Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Yorrys Raweyai menyerahkan keputusan itu kepada Ahok, sapaan Basuki.
"Kita tidak menyiapkan cawagub, dari internal tidak ada. Terserah dia (Ahok) mau pilih siapa," ujar Yorrys di Fairmont Hotel, Jakarta, Selasa, 14 Juni 2016.
Menurut Yorrys, posisi wakil gubernur sebagai pembantu tugas gubernur harus sesuai dengan kriteria yang diinginkan Ahok. Untuk itu, Ahok dibebaskan mencari wakil gubernur sesuai kebutuhannya.
Sebelumnya, Heru Budi Hartono seorang PNS yang menjabat Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah DKI Jakarta diajukan sebagai wakil gubernur oleh 'teman Ahok', jaringan relawan pendukung Ahok. Namun, belakangan Heru dikabarkan mengundurkan diri, karena Ahok masih tertarik berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat, wakil gubernur saat ini, yang berasal dari PDIP.
Besarnya dukungan masyarakat Jakarta terhadap Ahok, juga menjadi salah satu pertimbangan Golkar DKI Jakarta, mendukung Ahok. Yorrys juga mengatakan hal itu terlihat dari jaringan relawan 'teman Ahok', yang mampu mengumpulkan KPT hampir menembus angka satu juta.
"Kalau kita berbicara kepentingan politik masing masing, ini momentum kita bagaimana bisa merangkul generasi muda yang notabene hampir satu juta sekarang ini," ujar Yorrys.
Menurutnya, sebagian besar dari pendukung Ahok adalah pemilih pemula yang skeptis terhadap partai politik. Dengan dukungan Golkar terhadap Ahok, dia berharap bisa merangkul anak-anak muda tersebut.
"Ada satu potensi (suara) baru di DKI yaitu pemilih pemula yang tergabung dalam teman Ahok, ini bagaimana Golkar bisa merangkul," tambahnya.