PDIP Pastikan Tak Akan Bentuk Koalisi Lawan Ahok
- VIVA.co.id/ Irwandi Arsyad
VIVA.co.id – Pelaksana tugas Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Bambang Dwi Hartono menyatakan, partai berlambang kepala banteng dengan mocong putih itu, tidak membentuk kerja sama (koalisi) apa pun dengan partai politik lain untuk melawan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pemilihan Gubernur DKI 2017.
"Tidak ada koalisi untuk lawan ahok," ujar Bambang di Kantor DPD PDIP Jakarta, Selasa, 31 Mei 2016.
Bambang mengatakan, komunikasi dengan banyak partai politik yang dilakukan PDIP, akan terus berjalan, walau pun Ahok tidak maju saat Pilkada DKI. Ada tiga partai politik yang tengah menjalin komunikasi dengan PDIP, di antaranya, PKB, PKS dan Gerindra.
"Komunikasi paling tidak membentuk pandangan yang sama untuk perkuat partai," katanya.
Menurutnya, keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) jelang Pilkada serentak yang digelar 2014, mengenai diperbolehkannya mengusung calon tunggal, malah akan memperbesar koalisi. Diakuinya, mereka yang memiliki kecenderungan besar untuk dipilih, adalah yang memiliki popularitas.
"Kalau punya popularitas, misalnya setelah terpilih nanti akan banyak kekuatan politik yang mendukung," ujarnya.
Bambang menuturkan, hingga saat ini, PDIP belum mengeluarkan keputusan apa pun terkati nama calon yang bakal diusung memperebutkan kursi DKI satu nanti.