Ada Tanda-tanda PDIP Usung Djarot Lawan Ahok
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hingga saat ini belum memunculkan satu nama pun, secara resmi mewakili partai untuk bertarung melawan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pemilihan Gubernur DKI 2017.
Namun, ada tanda-tanda, jika partai yang dipimpin Megawati Soekarno Putri itu, akan mengusung Wakil Gubernur DKI, Djarot Saiful Hidayat melawan Ahok.
Tanda bahwa PDIP akan mengusung mantan Wali Kota Blitar itu, terlihat saat Djarot datang di Kantor DPP PDI Perjuangan untuk mengikuti uji kelayakan dan kepatutan alias fit and proper test, bersama sejumlah bakal calon lain yang telah mendaftarkan diri.
Meski demikian, Ketua Bidang Organisasi DPP PDI Perjuangan, masih berkelit jika ia datang untuk tes. "Tadi, datang ke sini sebentar karena ada undangan rapat. Sekaligus ini kan sekarang ada asesment tes. Di wawancarai, bukan tes," ujar Djarot saat usai menjalani wawancara di markas DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu 11 Mei 2016.
Menurut Djarot, dia diwawancarai oleh rekannya satu partai, Budiman Sujatmiko, sambil menunjuk Budiman yang berdiri di sebelahnya.
"Saya dites oleh sebelah saya ini (Budiman Sujatmiko). Sama Pak Eriko. Jadi sudah selesai," kata Djarot.
Djarot mengungkapkan, ia tidak menjalani proses psikotes dikarenakan sudah pernah menjalani psikotes, pada saat mencalonkan diri di Pemilu Legislatif DPR RI 2014 lalu.
"Diajak ngobrol, kalau untuk psikotes tidak karena sudah pernah. Ndak, karena sudah dulu," ujarnya.
Sementara itu, terkait materi dalam proses wawancara terhadap Djarot, Budiman Sujatmiko menjelaskan. wawancara itu masih berkaitan dengan seputar ideologi, Pancasila, visi Indonesia di Jakarta, dan gagasan atas problem di Jakarta, penguasaan terhadap problem di Jakarta, serta kampung kumuh dan lainnya.
Menurut anggota DPR RI ini, Djarot menjawab dengan baik lantaran sudah punya pengalaman dalam memimpin daerah. "Dia sudah pengalaman jadi Wali Kota Blitar. Dia bagus," ujar Budiman.
