Beriklan di TV, Sandiaga Uno Bantah Curi Start
VIVA.co.id – Kandidat Gubernur DKI Sandiaga Salahuddin Uno membantah tayangan iklannya di sejumlah stasiun televisi yang mulai marak muncul sejak awal bulan Mei 2016, merupakan caranya mencuri start kampanye menjelang Pemilihan Gubernur DKI tahun 2017.
Serupa dengan kegiatan yang dilakukannya di Kelurahan Tanjung Duren Utara, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, hari ini, Sandi mengatakan iklan itu adalah caranya menyosialisasikan sosok pribadinya yang hendak maju di Pemilihan Gubernur DKI tahun 2017.
"Kan kalau tak kenal, maka tak sayang," ujar Sandi, Jumat, 6 Mei 2016.
Sandi mengatakan iklan dibuat dengan dukungan teman-temannya. Sandi enggan mengungkap sumber pendanaannya.
Ada pun medium televisi, dipilih karena berdasarkan pengetahuannya, sumber informasi masyarakat Indonesia, sekitar 90 persen, berasal dari televisi.
"Sekarang saya merasa, ketika saya menyapa, banyak warga yang mengenal saya," ujar Sandi.
SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017
"Saya berani mengatakan bahwa politik kita telah berubah."
