'Anggota Lantas dan Reserse Rawan Sakit Paru-paru'

Polisi atur lalu lintas jalan.
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polri, Brigadir Jenderal Polisi Arthur Tampi, menuturkan anggota Polri seringkali terserang penyakit saat menjalani tugasnya.

Polisi Ini Ikut Tren Viral 'Hi Kids': Doain Ayah Ya Nak Supaya Dipertemukan dengan Ibumu

Arthur menyebutkan, terutama bagi anggota polisi lalu lintas dan anggota satuan reserse yang sering mengalami penyakit, seperti gangguan pernapasan, paru-paru, atau yang disebut dengan penyakit degeneratif.

Pengertian penyakit degeneratif sendiri ialah penyakit yang disebabkan oleh faktor usia dan diperburuk oleh kurang baiknya pola hidup yang dijalaninya.

Motor Pengawal Ambulans di Jaksel Ditilang, Kombes Latif Ungkap Alasannya

"Penyakit degeneratif, untuk orang reserse dia akan terkena logam berat pada usia 50 tahun, dan rawan terkena penyakit hipertensi, paru-paru, jantung. Begitu juga dengan anggota reserse di lapangan, makan tidak teratur, pola makannya lemak tinggi. Berdampak degeneratif, penyakit jantung, paru-paru, hipertensi, gangguan ginjal," kata Arthur Tampi, di Jakarta, Minggu, 24 April 2016.

Dia memaparkan, dana kesehatan bagi anggota kepolisian setiap tahunnya dianggarkan sebesar Rp1 juta per anggota Polri. Namun, terkadang banyak anggota yang tidak melakukan pemeriksaan kesehatan di rumah sakit yang disediakan Polri.

Petantang-petenteng di Jalan, Polisi Gadungan Akhirnya Ditangkap di Semarang

"Sebanyak 40 persen yang tidak melakukan pemeriksaan kesehatan karena kesibukan, apalagi anggota yang bertugas di luar Jawa," ujarnya.

Karena itu, Arthur mengimbau, anggota kepolisian dapat melakukan pemeriksaan kesehatan. Hal itu, guna mencegah terjangkitnya penyakit yang lebih serius lagi.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi M. Latif Usman.

Nasib Polantas yang Pungli Receh di Tol Halim, Dimutasi dari Satuan Lalu Lintas

Viral di media sosial aksi pungutan liar (pungutan liar) polisi lalu lintas (polantas) ke pengemudi mobil pikap di jalan Tol Halim.

img_title
VIVA.co.id
12 Juli 2024