Ditantang Berkelahi Sampai Mati, Ahok Malah Suka
Jumat, 15 April 2016 - 13:55 WIB
Sumber :
- Instagram @basukibtp
VIVA.co.id - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, beredarnya video yang menampilkan seseorang yang mengaku sebagai auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI dan mengajaknya berkelahi, sekadar upaya yang dilakukan sejumlah pihak yang ingin mengganggu konsentrasinya dalam bekerja.
"Orang-orang ini targetnya apa, tahu enggak? Ngarep saya enggak konsentrasi kerja," ujar Ahok, sapaan akrab Basuki, di Balai Kota DKI, Jumat 15 April 2016.
Ahok mengatakan, pihak yang sama, juga kerap menggunakan wartawan untuk mengajukan pertanyaan yang bertujuan memancing amarah, atau sekadar memicu emosinya.
"Saya hargai saudara (wartawan) kerja, dibayar gaji karena wartawan itu profesi. Tapi saya tahu, Anda kan anak buah, dititip-titipi pertanyaan mancing saya, mojokin saya. Saya tahu kok," ujar Ahok.
Ahok mengatakan, baik video orang yang mengaku auditor BPK di internet, atau pertanyaan wartawan yang bertujuan memancing emosinya, tidak ia anggap serius. Hal itu justru ia gunakan, agar ia tidak bosan bekerja.
"Aku demen kayak gini, ribut. Kalau enggak ada kejadian-kejadian kayak gini, aku ngantuk," ujar Ahok.
Hanya Ahok mengatakan, karena telah mengerti cara yang digunakan sejumlah pihak untuk mengganggu konsentrasinya dalam bekerja, ia meminta agar wartawan tidak memintainya komentar terkait hal-hal yang bisa menimbulkan kegaduhan.
Menurutnya, akan lebih tepat jika wartawan lebih sering menanyainya tentang kelanjutan tindakan pembangunan dan pembenahan di DKI Jakarta yang memang menjadi tanggung jawabnya.
"Aku sudah bilang, aku hobinya ribut. Cuma sekarang, kerjaan kan banyak. Saya mau kerja. Tanya yang lain," ujar Ahok.
***
Sebelumnya, melalui situs berbagi video YouTube, beredar video seseorang yang mengaku sebagai salah satu auditor BPK bernama Imam Supriadi. Imam menyatakan ketidaksukaannya atas sikap Ahok yang gemar menantang siapa pun yang dianggap tidak sejalan dengannya.
"Anda berkoar, siapa pun Anda maki, siapa pun Anda tantang. Terakhir Anda menantang Ketua BPK. Itu atasan saya," ujar Imam.
Imam mengatakan, daripada menantang atasannya, Ahok lebih baik menantang dirinya. Imam kemudian balik menantang Ahok, agar mau berduel dengannya di Bunderan Hotel Indonesia. Imam memberi Ahok jalur untuk mengontak dirinya lewat akun Facebooknya.
"Data-data di Facebook saya lengkap. Sekali lagi, saya tantang Anda duel sampai mampus dan jangan mengerahkan massa. Siapkan saksi Anda. Sekian dan terima kasih. Wassalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh," ujar Imam.
Baca Juga :
Ahok Ogah Kembalikan Rp191,3 M Dugaan Kerugian Sumber Waras
Gubernur sudah membuat surat keputusan tak mau kembalikan uang itu.
VIVA.co.id
24 Juni 2016
Baca Juga :