Alasan Irjen Benny Mokalu Incar Kursi Wakil Gubernur Jakarta
- VIVA.co.id/ Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Staf Ahli Kepala Kepolisian, Irjen Pol Benny Mokalu, telah resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta ke kantor DPD PDIP DKI Jakarta. Saat mengunjungi kantor partai pemenang Pemilu 2014 itu, Benny diterima oleh Pengurus DPC PDIP yang juga Ketua DPRD DKI, Prasetyo Edi Marsudi.
Apa yang mendorong Benny mengikuti kontestasi tersebut? Dia mengaku mendapatkan masukan dari tokoh masyarakat, teman-teman dari partai dan dorongan hati untuk mencalonkan diri maju dalam pagelaran lima tahunan yang akan dilaksanakan pada tahun 2017 mendatang.
"Saya mendapat semacam rahmat dan hidayah jika saya mau mengikuti aspirasi masyarakat terutama dari partai kenapa tidak. Jangan pernah sekali-sekali menolak," ujar Irjen Pol Benny Mokalu usai mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta di kantor DPD PDIP DKI Jakarta, Kamis 14 April 2016.
PDIP dia pilih karena merupakan partai yang mendapatkan kepercayaan besar dari masyarakat. Buktinya, partai itu memiliki 28 kursi di DPRD.
"Kalau berbicara politik kita ambil yang terbaik. Yang terbaik ini kan PDIP punya 28 kursi jadi kan tidak perlu koalisi," lanjut Benny.
Benny memilih kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta karena dirinya paham akan kapabilitas dirinya selama ini di dunia perpolitikan. "Ibu saya ini guru dan saya diajarkan untuk melangkah satu demi satu. Step by step-lah. Lagi pula ilmu saya di politik kan masih kecil," kata Benny
Staf ahli Kapolri bidang Sosial budaya tersebut merupakan orang ke-18 yang telah mendaftarkan ke DPD DKI Jakarta. Berbekal pengalaman pernah menjabat sebagai Kapolda Bengkulu dan Kapolda Bali dirinya yakin bisa bersaing dengan calon lainnya.
SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017
"Saya berani mengatakan bahwa politik kita telah berubah."
