Truk Sampah DKI Hilang Misterius Saat Parkir di Cakung
Rabu, 13 April 2016 - 14:01 WIB
Sumber :
- Foto: Istimewa
VIVA.co.id - Sebuah truk sampah milik Suku Dinas Kebersihan Jakarta Utara dilaporkan hilang misterius saat diparkir di kawasan Rumah Susun (Rusun) Tipar Cakung, Jakarta Timur.
Baca Juga :
Truk Sampah DKI Raib, Sopir Terancam Dipecat
Truk dengan nomor polisi B 9838 TOQ dan nomor pintu U 0595 diketahui hilang sekitar pukul 05.30 WIB, Kamis, 7 April 2016.
Kepala Suku Dinas Kebersihan Jakarta Utara, Slamet Riyadi, mengungkapkan truk sampah itu hilang setelah sopir yang bernama Fahrurazi membawa pulang truk. Truk dibawa pulang karena lokasi parkir truk di Semper, Koja, Jakarta Utara saat itu penuh.
Baca Juga :
Kisah Sukses Agen Mitra UMi BRI di Merauke, Tingkatkan Ekonomi Keluarga Hingga Sekolahkan Anak
"Jadi malam tanggal 6 April truk itu pulang antar sampah dari Bantar Gebang sekitar pukul 1 malam, terus mau parkir di Semper sudah enggak ada tempat lagi alasaanya. Nah dibawa pulang sama sopirnya ke Cakung, diparkir di pinggir jalan," kata Slamet, Rabu, 13 April 2016.
Slamet menuturkan, sekitar pukul 05.30 WIB atau besoknya, saat sopir truk ingin kembali bekerja mengambil sampah di Koja, Jakarta Utara, truk itu sudah tidak ada di parkiran. "Nah, pas pukul 05.30 WIB mau mulai piket angkut sampah lagi sudah tidak ada," kata Slamet.
Menurut Slamet, Fahruzi mengaku terus mencari truknya tapi tidak juga ketemu. Sampai pada jam 11.00 WIB, pihak Sudin Jakarta Utara melaporkan peristiwa itu ke Command Center di Suku Dinas DKI Jakarta di Kramat Jati.
Dari GPS yang terpasang diketahui posisis truk berada di daerah Desa Rengas Dengklok, Karawang, Jawa Barat. Pihaknya pun melaporkan ke Polsek cakung.
"Dicek di GPS, posisi truk ada di Karawang. Kami laporkan terus sama polisi dan sempat ke sana, tapi nihil sampai sekarang belum ketemu," kata Slamet. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Slamet menuturkan, sekitar pukul 05.30 WIB atau besoknya, saat sopir truk ingin kembali bekerja mengambil sampah di Koja, Jakarta Utara, truk itu sudah tidak ada di parkiran. "Nah, pas pukul 05.30 WIB mau mulai piket angkut sampah lagi sudah tidak ada," kata Slamet.