Kecelakaan KM 21 Tol Cikampek Paling Mengerikan 2 Bulan Ini
Senin, 11 April 2016 - 09:45 WIB
Sumber :
- Viva.co.id/Syaefullah
VIVA.co.id
- Jumlah kecelakaan lalu lintas di Kota Bekasi dan sekitarnya selama dua bulan terakhir cukup tinggi. Berdasarkan catatan kepolisian setempat, setidaknya tiga nyawa melayang dalam 73 kasus kecelakaan yang terjadi selama bulan Februari hingga Maret 2016.
Baca Juga :
Begini Jadinya Jika Ferrari Tabrak Sapi
Baca Juga :
Ini Titik Rawan Kecelakaan di Tol Cikampek
"Angkanya cukup tinggi, ada total 73 kasus dalam kurun waktu dua bulan terakhir ini," kata Kapolresta Bekasi, Kombes Pol Awal Chairuddin, Senin 11 Maret 2016 hari ini.
Selain terdapat korban tewas, tercatat 75 orang menderita luka berat dan 19 orang lainnya mengalami luka ringan akibat kecelakaan yang mereka alami.
Awal menjelaskan, kecelakaan terjadi akibat sejumlah faktor terutama karena buruknya kondisi jalan dan minimnya penerangan jalan di Bekasi.
"Untuk penyebabnya kecelakaan yang terjadi, rata-rata human error. Tapi ada juga beberapa faktor lain diantaranya, kondisi jalan dan lampu penerangan jalan yang minim," kata Awal.
Lebih jauh, diakui Awal, kasus paling mengerikan diwilayahnya adalah kecelakaan yang terjadi di dalam jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 21 arah Jakarta, pada 14 Maret 2016 lalu.
"Dari sejumlah kasus kecelakaan di dalam tol, itu yang paling parah terjadi. Saat itu, tabrakan beruntun melibatkan lima kendaraan mengakibatkan 3 orang tewas, 2 orang luka berat dan satu orang luka ringan," katanya.
Dari sejumlah kecelakaan itu, Kapolres pun mengimbau agar masyarakat atau pengguna jalan agar selalu waspada. Selain itu, sejumlah sosialisasi telah dilakukan pihaknya secara aktif langsung maupun melalui spanduk-spanduk yang ditaruh di ruas jalan.
"Utamakan keselamatan diri saat berkendara di jalan raya untuk menghindari kecelakaan fatal yang terjadi. Tetaplah mematuhi rambu-rambu lalu lintas," katanya. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Awal menjelaskan, kecelakaan terjadi akibat sejumlah faktor terutama karena buruknya kondisi jalan dan minimnya penerangan jalan di Bekasi.