Tak Hanya PDIP, Yusril juga Melamar ke Bekas Partai Ahok
- VIVA.co.id / Foe Peace
VIVA.co.id – Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra, mendatangi Kantor Dewan Pimpinan Daerah DKI Partai Gerindra.
Kedatangan Yusril, ternyata untuk mengembalikan formulir pendaftaran penjaringan dan penyaringan Calon Gubernur (cagub) dan Calon Wakil Gubernur (cawagub) Provinsi DKI Jakarta dari Partai Gerindra.
"Untuk mengembalikan formulir yang diambil Kamis, 31 Maret 2016 lalu," kata Ketua DPD DKI Gerindra, Muhammad Taufik di kantor DPD DKI Gerindra, Jalan Pecenongan Raya, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis, 7 April 2016.
Taufik mengatakan, siapapun yang ingin masuk penjaringan cagub dan cawagub Provinsi DKI Jakarta dari partainya, harus mengikuti mekanisme partai yang ada. Namun, katanya, tak semua formulir yang dikembalikan diterima pihaknya.
"Desember, akan ada penjaringan internal. Dalam perjalanan, kita (DPD DKI), disuruh lihat tokoh yang muncul, manakala ingin masuk isi formulir. Memang banyak yang ngambil formulir, tapi enggak semua kita tampung. Nama Pak Yusril salah satu yang dapat sorotan dari Gerindra," kata dia.
Nantinya, lanjut Taufik, DPD DKI Gerindra akan sampaikan dua atau tiga nama ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra tentang siapa yang bakal diajukan sebagai cagub dan cawagub untuk bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017.
Mereka, lanjutnya, juga akan menjelaskan alasan mengapa mengajukan nama-nama itu untuk bertarung di pilgub DKI Jakarta 2017 nanti.
Kemudian, setelah nama-nama tersebut sampai di DPP, Ketua Dewan Pembina partai Gerindra, Prabowo Subianto, akan merekomendasikan siapa yang laik maju dari partai berlambang kepala burung garuda itu.
"Terima kasih atas pengisian formulirnya, terus terang kalau bisa kita dikabari kemana gerakan pak Yusril untuk ke depannya. Selanjutnya, pak Yusril bisa komunikasi dengan bos saya (Prabowo Subianto)," ucap dia.
Sebelumnya, Yusril mengambil formulir pendaftaran penjaringan PDI Perjuangan diwakili koordinator Duta Yusril Ihza Mahendra, Ferry Noor.
Yusril membuka peluang dengan menjadi orang pertama kali yang menjadi pelamar mendaftarkan diri sebagai salah satu calon dalam penjaringan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI yang dibuka partai berlambang banteng dengan moncong putih.
Baca juga:
Tak Datangi PDIP, Yusril Berharap Dipinang Megawati
"Lebih baik kita menunggu Ibu Mega"
