Ujicoba Hapus 3 In 1, Kawasan Senayan Bebas Joki

Situasi Jalan Pintu Gelora 1, Senayan, Jakarta Pusat.
Sumber :
  • VIVA.co.id / Foe Peace

VIVA.co.id – Hari pertama diberlakukannya ujicoba kebijakan penghapusan 3 in 1 beberapa ruas jalan di Ibu Kota Jakarta, terlihat bebas dari joki, atau orang yang biasa menawarkan jasa pada para pengguna kendaraan roda empat.

Polda Metro Dukung Aturan Pengganti 3 In 1

Dari pantauan VIVA.co.id, Selasa, 5 April 2016, Jalan Pintu Gelora 1, Tanah Abang, Jakarta Pusat, tepatnya di sisi Masjid Al Bina kawasan Gelora Bung Karno (GBK) sejak pagi, tidak terlihat satu joki.

"Biasanya, di sini sejak 06.30 WIB juga sudah puluhan joki yang mangkal," ujar salah satu tukang ojek bernama Yudi (40) di kawasan GBK.

Macet Usai Hapus 3 in 1, DKI Dapat Tambahan Bus TransJakarta

Selain di kawasan tersebut, di Jalan Gatot Subroto yang mengarah ke Pancoran, tepatnya dari arah Slipi menuju Semanggi, sepanjang jalan tersebut tidak terlihat joki.

"Sepanjang Jalan ini biasanya ramai joki, tapi ini tidak ada, mungkin mereka tahu kawasan 3 in 1 dihapus," ucap Rudi, salah satu pengendara motor yang melintas.

Ahok Resmi Hapus 3 In 1

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berencana menghapus 3 in 1 dari Jakarta. Hal tersebut, lantaran aturan tersebut dinilai membuka kemungkinan dilakukannya eksploitasi terhadap anak oleh sebagian orang. Anak-anak dibawa ikut menjadi joki 3 in 1 untuk menarik belas kasihan.

Baca juga:

(mus)

Kemacetan di Jakarta.

Aturan Ganjil Genap Dikhawatirkan Perparah Macet di Jakarta

Aturan 3 in 1 dinilai lebih efektif.

img_title
VIVA.co.id
23 Juni 2016