Tertembak Saat Demo Tolak Uber, Sopir Blue Bird Lapor Polisi

Aksi unjuk rasa sopir taksi berujung ricuh.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Seorang sopir taksi Blue Bird, Kenthus Syatirman, melapor ke Polda Metro Jaya, setelah dirinya tertembak saat demo yang dilakukan Paguyuban Pengemudi Angkutan Darat (PPAD).

Informasi yang dihimpun VIVA.co.id, dia melapor ke Polda Metro Jaya, dengan nomor laporan: LP/1368/III/2016/PMJ. Laporan Kethus dilakukan pada Selasa 22 Maret 2016, pukul 19.30 WIB.

Dalam laporannya, dia mengaku ditembak dengan senjata api, saat sedang saling lempar batu dengan sederetan sopir ojek online.

Kenthus mengaku mengenal pelaku seorang sopir ojek online dari helm yang digunakan. Akibat insiden tersebut, Kenthus mengaku tertembak di jari telunjuk tangan kirinya.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal, mengatakan masih menyelidiki laporan itu.

Pengemudi Gojek di Balik Hancurnya Blue Bird di Tanah Abang

"Polisi akan selidiki laporan (penembakan) itu," ucap Iqbal. (asp)