Sambangi PKS, Yusril Siap Head to Head Lawan Ahok
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Bakal calon gubernur DKI Jakarta Yusril Ihza Mahendra mendatangi Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera yang terletak di Jalan TB Simatupang No. 82, Pasar Minggu, Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut, salah satu pembicaraan yang dilakukan adalah rencana pembentukan koalisi untuk head to head melawan calon petahana, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
"Belum (tentukan calon). Intinya kami ingin calon-calon yang ada termasuk Pak Yusril untuk dapat menciptakan demokrasi lebih baik. Nanti akan muncul calon-calon yang lain yang bisa menjadikan seimbang. Saya berharap muncul calon yang bisa jadi penyeimbang incumbent," kata Presiden PKS, Sohibul Iman, Selasa 22 Maret 2016.
Meski belum menetapkan siapa calon yang akan didorong hingga saat ini, Sohibul berharap calon gubernur memiliki pandangan yang sama dengan partainya.
"Kami menyatukan pandangan tentang DKI ke depan supaya lebih baik. DKI adalah ibu kota negara, kualitas demokrasi di DKI ini harus yang terbaik dan jadi contoh daerah lain," katanya.
Selain itu, Yusril mengatakan nantinya partai berhak memilih siapa pasangan paling kuat agar mampu menantang petahana.
"Saat ini satukan pandangan persepsi kita menghadapi Pilgub mendatang. Eksplisit partai punya pandangan yang sama, pilih kader yang kemungkinan menang lebih banyak. Kita serahkan pada mekanisme masing-masing parpol," katanya.
Yusril Beberkan Kriteria Usia Calon Penerima Amnesti dari Pemerintah untuk Napi Narkoba
Yusril Ihza Mahendra turut menjelaskan kriteria usia narapidana narkiba yang bakal mendapatkan pengampunan atau amnesti dari Presiden RI Prabowo Subianto.
