Jenderal Tito Karnavian Ingin Bongkar 'Sarang' Teroris Poso
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian bakal mengisi jabatan baru sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Tito bakal menggantikan Kepala BNPT Komisaris Jender Polisi Saud Usman yang memasuki masa pensiun.
Dalam program jangka pendek, jenderal bintang dua lulusan terbaik Akademi Polisi tahun 1987 mengatakan, dirinya akan mendukung operasi kepolisian dan TNI yang ada di Poso, Sulawesi Tengah.
"Untuk jangka pendek, saya mendukung operasi kepolisian dan TNI yang ada di Poso agar target-target di sana segera ditangkap dan agar permasalahan yang ada di Poso dapat selesaikan," kata Tito di Mapolda Metro Jaya, Selasa, 15 Maret 2016.
Dia pun menuturkan, mengenai konflik yang terjadi di Poso, dirinya cukup mengenal karena pada tahun 2007 dirinya pernah menulis buku tentang terorisme di Poso.
"Saya pernah buat buku 550 halaman tentang terorisme di Poso, Bukunya berjudul 'Indonesian Top Secret' membongkar Konflik Poso, tahun 2007 saya tulis, nah itu saya aplikasikan ketika saya menjabat sebagai Kepala BNPT ketika saya harapkan masalah Poso akan tertangani dalam jangka pendek, tertangkap pelaku maupun menyelesaikan akar masalahnya," ujarnya.
Besok, rencananya Tito bakal dilantik di Istana oleh Presiden Joko Widodo sebagai Kepala BNPT. Sementara, jabatan Kapolda Metro Jaya akan diisi oleh Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Polisi Moechgiyarto.