Kronologi Pria Mabuk Loncat dari Senayan City
Minggu, 13 Maret 2016 - 17:39 WIB
Sumber :
- danar dono/VIVA
VIVA.co.id
- Kurniadi (33 tahun) ditemukan tewas setelah melompat dari lantai enam Mal Senayan City, Jakarta Pusat, Minggu pagi 13 Maret 2016. Diduga, Kurniadi nekat lompat karena dalam pengaruh alkohol yang dikonsumsinya.
"Petugas parkir mengatakan, korban sempat nanya gereja ibadah jam berapa? Terus tak lama, saksi satpam dan temannya melihat korban loncat. Mereka sudah berusaha mencegah tapi sudah turun jatuh," ujar Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang, Kompol Mustakim, kepada
VIVA.co.id.
Terkait motif korban, polis masih menyelidikinya. Namun memang menurut saksi, korban sempat menitipkan pesan melalui satpam (saksi) yang berusaha mencegahnya.
"Pesan hanya mau loncat saja. Hanya menanyakan gereja jam berapa, saksi bilang sih katanya sempat titip minta maaf ke istrinya juga," tambah Mustakim.
Namun, Kurniadi diduga kuat melakukan aksi bunuh diri. "Dugaan bunuh diri karena di kaki pada saat lihat diolah tkp (tempat kejadian perkara) ada perban sudah lama," tambah Mustakim.
Selain itu, diduga pula Kurniadi dalam keadaan mabuk lantaran sebelum lompat memegang sebotol miras.
"Dalam keadaan mabuk dia sambil memegang sebotol minuman keras," ujar Mustakim.
Barang bukti yang diamankan dari lokasi kejadian oleh petugas kepolisian berupa ponsel blackberry, kunci mobil, STNK mobil, rokok, SIM dan KTP.
Baca Juga :
Wanita Lompat dari Lantai 9 Apartemen di Sunter
Terkait motif korban, polis masih menyelidikinya. Namun memang menurut saksi, korban sempat menitipkan pesan melalui satpam (saksi) yang berusaha mencegahnya.
"Pesan hanya mau loncat saja. Hanya menanyakan gereja jam berapa, saksi bilang sih katanya sempat titip minta maaf ke istrinya juga," tambah Mustakim.
Namun, Kurniadi diduga kuat melakukan aksi bunuh diri. "Dugaan bunuh diri karena di kaki pada saat lihat diolah tkp (tempat kejadian perkara) ada perban sudah lama," tambah Mustakim.
Selain itu, diduga pula Kurniadi dalam keadaan mabuk lantaran sebelum lompat memegang sebotol miras.
"Dalam keadaan mabuk dia sambil memegang sebotol minuman keras," ujar Mustakim.
Barang bukti yang diamankan dari lokasi kejadian oleh petugas kepolisian berupa ponsel blackberry, kunci mobil, STNK mobil, rokok, SIM dan KTP.
Baca Juga :
Coba Bunuh Diri di Rel, Kakek Ini Dibawa ke Kantor Polisi
Kakek itu terlihat depresi.
VIVA.co.id
5 Agustus 2016
Baca Juga :