Kulit Kabel Menumpuk di Got Istana, JK Tegur Pemilik Gedung
- Foe Peace
VIVA.co.id – Wakil Presiden Jusuf Kalla melayangkan teguran kepada pemilik gedung di sekitar kawasan ring satu Istana Merdeka, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat terkait temuan 20 truk kulit kabel di dalam got saluran air bawah tanah.
"Pembungkus kabel di selokan itu, saya sudah ingatkan beberapa hari yang lalu. Semua pemilik gedung harus bertanggung jawab dengan sampah yang di lingkungannya harus bersihkan sampai selokan," kata Wapres JK di sela rangkaian Hari Peduli Sampah Nasional, Revolusi Mental Menuju Indonesia Bersih Sampah 2020 di Gedung Celebes Convention Center, Jalan Metro Tanjung Bunga, Kota Makassar, Sabtu 5 Maret 2016.
Selain mengeluarkan teguran bagi pemilik gedung, JK juga meminta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk membuat regulasi peraturan daerah (Perda) terkait kasus kulit kabel itu.
JK mencotohkan, jika di negara adidaya seperti Amerika pasca musim salju melanda, pemerintah mewajibkan seluruh pemilik rumah di lingkungan tempat tinggalnya untuk membersihkan tumpukan salju.
"Kalau ada orang jatuh karena tumpukan salju tepat di depan rumahnya, orang yang punya rumah itu yang akan bertanggung jawab. Intinya semua pemilik harus bertanggung jawab di lingkungan depan rumahnya," kata JK.
Seperti diketahui, kasus kulit kabel di got Istana Negara itu ditemukan anak buah Ahok saat tengah melakukan kegiatan antisipasi banjir beberapa waktu lalu.
Ahok sempat menyatakan temuan kulit kabel itu sebagai upaya sabotase yang bertujuan agar Istana terendam banjir saat hujan tiba.
Namun, belakangan dari hasil penyelidikan Polda Metro Jaya, diduga kulit kabel itu terkait dengan aksi pencurian tembaga kabel PLN.
Baca selengkapnya:
(ren)
