Yati Sempat Lawan Pembunuhnya Sebelum Dicekik Tanpa Busana
- Anwar Sadat - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Cornelius, tersangka pembunuh wanita pelayan kafe di Cakung, Jakarta Timur, mengaku korban sempat melakukan perlawanan sebelum akhirnya meregang nyawa. Pengakuan pria 32 tahun ini diungkapkan kepada penyidik saat menjalani pemeriksaan usai ditangkap di kawasan Gambir, Jakarta Pusat.
Kepala Polres Metro Jakarta Timur, Kombes M Agung Budijono, menuturkan, Cornelius mengaku sempat saling pukul dengan korban Yati Nurhayati alias Siska saat terjadi pertengkaran di dalam kamar korban.
"Saling pukul dan cekik, dan pada saat itulah tersangka mencekik korban sampai meninggal dunia, dan tersangka mengambil HP korban, lalu melarikan diri," ujar Agung, Jumat 4 Maret 2016.
Cornelius bertengkar dengan kekasihnya itu karena mencurigai Yati tengah selingkuh dengan pria lain.
"Hasil pemeriksaan tersangka bahwa pembunuhan tersebut dilakukan karena rasa cemburu tersangka terhadap korban yang merupakan pacarnya," kata Agung.
Karena alasan itulah, Cornelius akhirnya menyerang korban dan membunuhnya dengan cara dicekik. Pembunuhan Yati dilakukan di sebuah rumah kontrakan di Gang Sejahtera, Pulogebang, Cakung, pada Selasa, 1 Maret 2016.
Yati ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan tanpa busana di dalam kamar rumah kontrakannya.