Ahok Kesal Anak Buahnya Cuma Berani Tutup Diskotek Stadium
- VIVA.co.id/ Fajar Ginanjar Mukti
VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memprotes anak buahnya di jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Provinsi DKI karena hanya berani menutup operasional Diskotek Stadium di Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Pusat.
Menurut pria yang akrab disapa Ahok ini, selain Stadium yang ditutup atas dasar penyalahgunaan lokasi usaha menjadi tempat penggunaan narkoba, saat ini masih banyak tempat hiburan yang melakukan hal serupa.
Karena itu, ia menganggap jajaran SKPD tidak menjalankan fungsi pengawasan pemerintah dengan ketat. SKPD tidak sekali pun melakukan penutupan usaha diskotek yang dicurigai menjadi tempat untuk mengkonsumsi narkoba paska Diskotek Stadium ditutup pada bulan Mei tahun 2014.
"Tadi (saat rapat pimpinan) Pak Gubernur juga menagih, 'kok setelah Stadium enggak ada lagi nih?” kata Sekretaris Daerah DKI Saefullah di Balai Kota DKI, Senin 22 Februari 2016.
Saefullah mengatakan, karena adanya protes, jajaran SKPD terkait, yaitu Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI segera merencanakan pelaksanaan razia. Razia akan dilakukan terkait perizinan usaha tempat hiburan pula.
Layaknya Diskotek Stadium, tempat hiburan yang dijadikan lokasi untuk mengkonsumsi narkoba sebanyak dua kali dipastikan akan ditutup. "Selain ditutup, juga tidak diperbolehkan lagi membuka jenis usaha yang sama," ujar Saefullah.