Warga Kalijodo Diberangkatkan ke Rusun Marunda
- VIVA.co.id/Anwar Sadat
VIVA.co.id – Hari ini, sebanyak 80 kepala keluarga warga Kalijodo RW 5 Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara diberangkatkan menuju Rusun Marunda Cilincing, Jakarta Utara. Dari 80 kepala keluarga 40 di antaranya sudah siap menempati rusun yang disediakan oleh Pemprov DKI Jakarta, sedangkan sisanya masih melakukan survei.
"Hari ini ada 80 KK yang berangkat ke Rusun Marunda. 40 KK di antaranya sudah siap langsung tinggal, sisanya 40 KK lagi baru mau survei saja. Namun, tidak menutup kemungkinan sisanya yang 40 KK juga ingin langsung menempati rusun hari ini juga," kata Wali Kota Jakarta Utara, Rustam Effendi, Minggu 21 Februari 2016 di Kawasan Kalijodo, Jakarta Utara.
Rustam mengatakan, pihaknya telah melakukan pendataan dan dari data tersebut telah terdaftar 201 KK yang bersedia pindah ke rusun tersebut. Pihaknya juga mengaku siap menampung para warga di kawasan yang terkenal dengan bisnis hiburan malamnya tersebut.
"Target kami ada 201 KK dan di sana di Rusun Marunda, ada 350 unit yang kosong. Jadi, kami siap menampung warga yang akan direlokasi ini. Tentunya dengan persyaratan hanya untuk warga yang memiliki KTP DKI," ujarnya.
Menurut Rustam, warga tidak keberatan dipindahkan ke Rusun Marunda, karena biaya sewa 3 bulan pertama telah digratiskan. Untuk mengatasi masalah warga mengenai pencarian nafkah, pihak rusun telah menyiapkan lokasi binaan bagi para warga berdagang.
"Terkait mata pencaharian mereka, sudah kami siapkan. Kami punya lokasi binaan di sana, tak ada sewa kios. Atau juga nanti kami siapkan pekerjaan lain, jika mereka mau jadi PPSU, kami akan bantu, sekolah untuk anak-anak juga nanti akan diurus," ujar Rustam.
Sebanyak 80 kepala keluarga di Kalijodo ini berangkat sekira pukul 13.00 WIB, dengan menggunakan 5 bus. Keberangkatan mereka dilepas oleh Wali Kota Jakarta Utara, Rustam Effendi dan dikawal oleh petugas Dinas Perhubungan DKI dan juga petugas kepolisian dari Polsek Penjaringan.
Pecahan Tembok Berlin Bersemayam di Eks Prostitusi Kalijodo
Tembok Berlin merupakan pemisah antara dua Jerman.
