Sopir Angkutan Umum Diperiksa Kesehatan, Ini Hasilnya

Sumber :
  • VIVA.co.id/Rintan Puspitasari

VIVA.co.id - Angkutan umum seperti Metromini, Kopaja, dan moda angkutan lainnya, sering menjadi pilihan utama masyarakat Jakarta untuk mencapai tempat kerja. Keselamatan para penumpang tentu saja sangat bergantung pada kondisi para supir tersebut.

Oleh karena itu, pemeriksaan kesehatan secara rutin pada para pengemudi penting untuk dilakukan. Dompet Dhuafa bersama PTTEP menggelar aksi layanan sehat (ALS) di terminal Blok M, untuk melakukan pemeriksaan kesehatan gratis pada 1.001 pengemudi Metromini maupun Kopaja.

"ALS digelar untuk membantu pengemudi angkutan umum, sehingga mereka mengetahui status kesehatannya, khususnya penyakit tidak menular, seperti hipertensi, diabetes mellitus, dan faktor risiko stroke serta penyakit jantung, melalui pemeriksaan tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat," ujar Afiat Djajanegara, General Affair Manager PTTEP, Selasa, 2 Februari 2016.

Kegiatan ini sekaligus mendukung program Gubernur DKI, dalam memperbaiki transportasi."Kalau kita jemput bola dan gratis, hasilnya akan beda. Ada yang males ke Puskesmas, padahal gratis," imbuh dia.

Kondisi tersebut ternyata sejalan dengan beberapa pengakuan supir Metromini dan Kopaja yang ditemui usai melakukan pemeriksaan kesehatan di Blok M.

"Dinyatakan sehat, periksa darah, kolesterol, asam urat normal semua. Adanya pemeriksaan ini menjadi kesempatan untuk cek kesehatan," jelas Nurhadi, supir Metromini Blok M - Joglo kepada VIVA.co.id.

Lucunya, ternyata selama ini pria yang telah menjadi supir selama 25 tahun tersebut mengaku tidak pernah melakukan pemeriksaan kesehatan, dan jarang sakit.

"Tidak pernah cek kesehatan, sakit paling panas, pusing, pakai obat warung juga sembuh. Tidak terbiasa ke dokter," ujar pria 49 tahun itu.

Ditemui usai melakukan pemeriksaan, pria 59 tahun yang dinyatakan terkena darah tinggi, juga mengungkapkan hal serupa.

"Sebelumnya tidak pernah periksa kesehatan. Kalau sakit paling puyeng saja, itu pakai obat-obatan di warung sudah cocok," jelas  Sudarwadi, supir Kopaja 66,  jurusan Blok M - Manggarai ini.

Pemeriksaan gratis para supir angkutan kota masih akan terus dilaksanakan hingga bulan Maret mendatang, dengan lokasi di beberapa terminal di Jakarta, seperti Terminal Pulogadung, Kalideres, Kp Rambutan, Pulo Gadung, Pasar Senen.

Pemerintah Diminta Sediakan Jaminan Bagi Pekerja Informal