Budi Waseso Mengaku Jadi 'Anak Emas' Budi Gunawan
- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA.co.id - Kedekatan Kepala Badan Narkotika Nasional, Komisaris Jenderal (Komjen) Budi Waseso dengan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Komjen Budi Gunawan sudah terjalin sejak lama. Terlalu sering menjadi anak buah menjadikan Buwas, sapaan akrab Budi Waseso, dianggap sebagai “anak emas” orang nomor dua di kepolisian itu.
Dalam wawancara khusus dengan VIVA.co.id baru-baru ini, Buwas tidak membantah jika jenderal bintang tiga itu menjadi tangan kanan Budi Gunawan.
"Dalam satu struktur organisasi, itu strata ke bawah kan harus dekat di manapun dan kita ini kan harus dekat dengan pimpinan. Bukan mendekati untuk cari muka, tapi pendekatan kerja. Pimpinan saya, ya waktu itu Pak Budi Gunawan. Saya tuh dua kali di bawah kepemimpinan beliau," ujar Buwas di kantornya.
Baca juga:
Buwas mengungkapkan beberapa kali menjadi bawahan langsung Budi Gunawan, pertama saat dia berada di divisi Propam (Divisi Profesi dan Pengamanan Polri). Ketika itu Kadiv Propam dijabat oleh Budi Gunawan. Di kala BG (Sapaan Budi Gunawan) di Propam itu, Buwas menjadi Karopaminal-nya.
"Artinya, bagian dari bawahannya beliau. Terus, habis itu pisah. Sudah pisah, kita sama-sama ditempatkan di polda. Kemudian, saya kembali di lembaga pendidikan, beliau di Kalemdikpolnya. Ya, kan kebetulan beliau dulu yang di Kalemdikpol. Saya baru masuk di jajaran pendidikan lagi. Saya harus dekat dengan pimpinan saya," ucap Buwas.
Sementara itu, saking dekat dengan BG, Buwas juga harus mendukung apapun langkah yang menunjang karier pimpinanya ke depan, termasuk menjadi calon Kapolri saat itu.
Namun, Buwas menjelaskan jika tidak ada kedekatan khusus yang lebih dari pimpinan dan bawahan.
"Artinya, karena pada saat itu disalahartikan. Ya, karena orang kan kadang-kadang melihat itu, karena sudah didasari denga apriori, pendapat-pendapat yang negatif, jadi terus itu digulirkan," kata dia.
Baca juga:
(ren)