Bagaimana Nasib Polisi yang Kena Tembak Teroris?
- REUTERS/Darren Whiteside
VIVA.co.id - Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabidokkes) Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Musyafak memberikan perkembangan mengenai korban luka dalam bom di Thamrin, Jakarta Pusat.
Dalam keterangannya kepada wartawan, Musyafak, mengatakan, hingga saat ini masih ada tiga orang korban yang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit.
"Pada Jumat 22 Januari 2016, jumlah pasien korban bom Thamrin yang masih dirawat total masih ada tiga orang," kata Musyafak dalam keterangan tertulisnya. Jumat 22 Januari 2016.
Adapun ketiga korban tersebut, dua korban berada di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat dan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
"Di RSPAD ada dua orang atas nama Aiptu Budiono (43), mengalami luka tembak dada dan perut, post op laparotomo eksplorasi thorax, Keadaan mulai stabil, kedua atas nama Anggun Artikasari (24) mengalami post op fraktur multiple vulnus, kondisi stabil, dan dilakuakan tindakan fisioterapi,"katanya.
Sedangkan, satu orang yang dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo atas nama Aiptu Deni M (49), seorang anggota lantas Polda Metro Jaya.
"Mengalami luka bakar grade II 9% dibagian lengan kiri, wajah dan jaringan tungkai atas kaki kanan koyak dan tungkai kanan sudah dilakukan debrideman luka, transfusi. Dirawat di HCU, Kondisi saat ini sadar atau stabil," ujarnya.