Kesaksian Aiptu Hasudungan Saat Ditembaki DPO PT Sampoerna

Aiptu Hasundungan
Sumber :
  • Danar Dono - VIVA.co.id

VIVA.co.id - Aiptu Hasudungan Siregar mengalami luka tembak di tangan kirinya. Ia tertembak dalam penggerebekan saat akan menangkap buron daftar pencarian orang (DPO) dugaan penggelapan kontainer PT Sampoerna di Lubuk Linggau, Sumatera Selatan.

Ketika dijenguk Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Tito Karnavian di Rumah Sakit Puri Medika, Jakarta Utara. Hasudungan sempat menceritakan detik-detik menegangkan penggerebekan DPO PT Sampoerna hingga akhirnya ia diberondong tembakan.

"Jadi, posisi teman-teman sedang menggedor pintu depan rumah sasaran Ndan (panggilan kapolda). Tapi, belum juga terbuka, saya jaga di kebunnya, dekat bagian belakang," ujar Hasudungan

Pada saat sedang mengintai dari kebun, ia dikejutkan dengan seorang anak muda yang keluar lewat pintu belakang. Pemuda itu menenteng senjata api.

"Tiba-tiba itu ada yang keluar dari pintu belakang, anak muda, bawa senpi," ujar Hasudungan yang langsung disambut dengan ungkapan terkejut kapolda, "Wah!, Senpi panjang atau pendek?" Tito bertanya.

Menurut Hasudungan, pemuda tersebut membawa senpi pendek berwarna chrome.

"Dia bawa senpi pendek, chrome, organik kayaknya, lalu disarungin itu senpi. Dia lalu ngobrol dengan temannya," katanya.

Melihat hal tersebut, Hasudungan berusaha mengontak tim yang berada di depan rumah sasaran.

"Tiba tiba anak muda tadi melihat saya. Tapi, dia langsung berbalik, tidak mengeluarkan senjatanya, saya telepon kawan yang di depan, nggak diangkat-angkat. Saya dengar sepertinya pintu depan sudah dibuka. Lalu, dari pintu samping tersangka keluar, dia bawa rev (senpi revolver), menurut data, A1, saya bidikkan senjata saya," ujar Hasudungan.

Saat itu, mulailah terjadi saling todong antara tersangka dan Hasudungan di lokasi.

Penyebab Oknum TNI AL Tembak Polisi di Taman Mini

"Dia arahkan ke saya itu senpi, saya juga sudah bidik daripada telat nembak. Saya jatuhkan diri ke belakang sambil menembak, dia juga menembak," kata Hasudungan.

Saat itu, posisi Hasudungan kurang menguntungkan. Karena, ternyata di belakangnya sudah ada anak muda yang memegang senjata api di awal tadi.

"Di belakang saya sudah ada anak muda yang bawa senpi tadi. Tapi, dia nggak menembak, langsung kabur dia, saya balas tembak ke tersangka sembari menghindar sampai akhirnya tangan kiri kena, sampai terhentak ke belakang," ujar Hasudungan.

Tak lama kemudian, tim Jatanras datang membantunya dari arah depan dan membalas tembakan. Namun, kedua pelaku bersenjata tadi sudah melarikan diri. Dan Hasudungan pun langsung dievakuasi ke mobil.