Bedakan Ayam Tiren dan Segar, Ini Caranya
Selasa, 15 Desember 2015 - 07:00 WIB
Sumber :
- ANTARA FOTO/Lucky R
VIVA.co.id
- Kepolisian Sektor Cakung telah menangkap tiga orang tersangka kasus penjual ayam tiren (mati kemarin) di Jalan Rawa Sumur Barat, Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur.
Kapolres Jakarta Timur, Kombes Umar Faroq, mengatakan, ratusan ayam tiren tersebut diedarkan di pasar-pasar yang ada di daerah Jakarta Timur, seperti Pasar Cakung, Jatinegara, Pulogadung, dan juga Pasar Klender.
Umar mengimbau masyarakat untuk teliti ketika akan membeli ayam agar tidak mendapatkan ayam tiren. Dia pun membeberkan ciri-ciri antara ayam tiren dan ayam segar.
"Ayam tiren kadang terlihat lebih merah karena matinya tidak dengan cara disembelih, jadi darahnya nggak keluar. Kalau ayam yang disembelih akan terlihat lebih putih," kata Umar di Mapolsek Cakung, Senin 14 Desember 2015.
Selain itu, Umar mengatakan, cara lain untuk mengetahui ayam tiren dan ayam yang masih segar, yaitu dengan cara menciumnya.
"Bahkan tak perlu didekati juga baunya akan tetap tercium tak sedap. Hal itu karena ayam sudah mati terlebih dahulu, bisa sehari, dua hari atau tiga hari," ujarnya.
Untuk harga ayam tiren, lanjut Umar, biasanya akan dibanderol lebih murah dari ayam yang segar. "Jadi, masyarakat perlu waspada jika ada ayam yang dibanderol lebih murah dari ayam lainnya," ungkapnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ayam tiren kadang terlihat lebih merah karena matinya tidak dengan cara disembelih, jadi darahnya nggak keluar. Kalau ayam yang disembelih akan terlihat lebih putih," kata Umar di Mapolsek Cakung, Senin 14 Desember 2015.