Unik, Coblos di TPS Ini Diantar Odong-odong dan Dapat HP
Selasa, 8 Desember 2015 - 17:21 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id
- Berbagai persiapan jelang pencoblosan, sejumlah tempat suara (TPS) di Kota Depok mulai dihiasi dengan berbagai ornamen unik. Salah satunya yang berada di lingkungan Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas.
Berbeda dengan TPS pada umumnya, di sini lima TPS dilebur menjadi satu area yakni di lapangan terbuka di Jalan Nanas Raya, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Depok. Ada lima TPS yang digabung, yakni TPS 10, 11, 12, 13 dan 14 yang berada dilingkungan RW 03. Warga menyebutnya dengan istilah Kampung Pilkada.
Selain unik dengan berbagai ornamen dan hiasan serta sarana bermain anak, di TPS tersebut para pemilih bakal dijemput dengan menggunakan odong-odong. Tak cuma itu, mereka yang berpartispasi juga berkesempatan mendapat hadiah berupa ponsel, magic jar hingga kipas angin.
"Ada sekitar 2.200 warga yang bakal mencoblos di sini. Selain unik, kami juga menyediakan hiburan berupa penjemputan odong-odong dan door prize, berupa Hp, magic jar dan kipas angin," ujar ketua Rw 03, Firmansyah.
Sejumlah TPS yang disebut dengan nama Kampung Pilkada ini, lanjut Firmansyah, merupakan hasil swadaya warga sekitar.
"Tenaga maupun materinya dari urunan warga," katanya.
Karena cukup mencolok, Kapolresta Depok, Komisaris Besar Dwiyono, bersama sejumlah perwira Polres sempat memantau langsung ke TPS tesebut. Rencananya, di salah satu area di TPS ini, polisi akan mendirikan posko pemantau yang berfungsi mengawasi seluruh TPS di Kota Depok dengan metode video teleconference.
"Untuk hari-H nya kita akan turunkan 1.800 personel yang terbagi di beberapa titik, dan sisanya disiapkan jika sewaktu-waktu terjadi hal yang tak diinginkan. Pos pantau juga akan digunakan untuk memantau seluruh Depok," ujar Kapolres.
Baca Juga :
50% Hasil Pilkada Serentak Disengketakan ke MK
"Ada sekitar 2.200 warga yang bakal mencoblos di sini. Selain unik, kami juga menyediakan hiburan berupa penjemputan odong-odong dan door prize, berupa Hp, magic jar dan kipas angin," ujar ketua Rw 03, Firmansyah.
Sejumlah TPS yang disebut dengan nama Kampung Pilkada ini, lanjut Firmansyah, merupakan hasil swadaya warga sekitar.
"Tenaga maupun materinya dari urunan warga," katanya.
Karena cukup mencolok, Kapolresta Depok, Komisaris Besar Dwiyono, bersama sejumlah perwira Polres sempat memantau langsung ke TPS tesebut. Rencananya, di salah satu area di TPS ini, polisi akan mendirikan posko pemantau yang berfungsi mengawasi seluruh TPS di Kota Depok dengan metode video teleconference.
"Untuk hari-H nya kita akan turunkan 1.800 personel yang terbagi di beberapa titik, dan sisanya disiapkan jika sewaktu-waktu terjadi hal yang tak diinginkan. Pos pantau juga akan digunakan untuk memantau seluruh Depok," ujar Kapolres.
Baca Juga :
Ahok Maju Lewat Parpol, Bagaimana Nasib 1 Juta KTP?
Relawan mengaku tetap mendukung Ahok.
VIVA.co.id
28 Juli 2016
Baca Juga :