Kronologi Tewasnya Sumiyati di Apartemen Permata Hijau
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id - Kasus tewasnya pembantu rumah tangga bernama Sumiyati dari lantai sembilan apartemen Permata Hijau, Jakarta Selatan, masih diproses polisi.
Beberapa saksi juga sudah diminta keterangan terkait kasus ini. Seperti diketahui, akibat jatuh dari lantai sembilan, Sumiati (20) mengalami luka di kaki dan patah, punggung tangan kanan luka lecet bekas tali dan dari hidung mengeluarkan darah.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal mengatakan, pada pukul 05.40 WIB, saksi yang merupakan petugas jaga di lobby mendapatkan laporan dari penghuni yang akan fitness bahwa di area joging track tower A samping fitness room ada tas tergeletak.
Baca juga:
"Saksi melihat dan mengecek didapatkannya ada mayat perempuan dengan posisi terlentang menggunakan kaos pink, celana panjang jeans warna hitam dan di dekat korban terdapat tas warna abu-abu dan jaket warna cokelat," ujar Iqbal.
Diduga, korban jatuh dari Tower A lantai 9 AC tempat korban bekerja dengan Irma Darmawa penghuni apartemen.
"Pada saat kejadian, penghuni apartemen sedang istirahat. Dugaan sementara korban merosot dan jatuh mulai dari lantai 6 ke lantai 1, hal itu terlihat dari tali teruntai dari lantai 9 sampai lantai 6," kata Iqbal.
Mendapati laporan tersebut, polisi langsung mendatangi TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan korban dibawa ke RS Fatmawati guna melakukan visum.
Baca juga: