Wanita Muda Tenteng Mayat Bayi dari Bekasi ke Jonggol
- VIVAnews/ Tudji Martudji
VIVA.co.id - Seorang wanita muda berinisial IN diserahkan ke polisi oleh warga lantaran kedapatan membawa mayat bayinya di dalam tas. Mayat bayi laki-laki yang baru dilahirkan itu ditenteng mulai dari Cibarusah, Kabupaten Bekasi hingga Jonggol, Kabupaten Bogor.
IN rencananya akan dimakamkan di rumah rekannya di Kampung Rawey RT 02/04, Desa Sukarsirna, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Minggu, 01 November 2015 siang. Dengan dibantu temannya, dia mencoba menguburkan anak itu di belakang rumah.
Tapi saat hendak menguburkan sang bayi, IN baru berusia 21 tahun dipergoki warga. Dia diamankan dan diserahkan kepada polisi. Mayat bayinya dibawa sebagai barang bukti. Setelah pemeriksaan awal, pada Senin, 2 November 2015, IN dilimpahkan ke Polresta Bekasi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Kasubag Humas Polresta Bekasi, Iptu Makmur yang dimintai keterangan menyampaikan pemeriksaan terus dilakukan terhadap IN. Peyidik akan coba mengungkap apakah dia sengaja membunuh anak yang baru dilahirkan atau sang jabang bayi justru telah meninggal sebelum dilahirkan.
Pemeriksaan awal menurut Makmur sudah sempat dilakukan, tapi IN belum mau bisa banyak dimintai keterangan sehingga anggota masih kesulitan mengungkap lebih jauh motif dari kasus ini.
"IN diduga masih mengalami syok atas apa yang dialaminya. Dia masih sulit dimintai keterangan," jelas Makmur, Senin 2 November 2015.
Namun demikian Makmur mengatakan penyebab kondisi IN yang belum stabil itu disebabkan bayi yang dibawanya dalam kondisi sudah tak bernyawa dilahirkan olehnya tanpa ikatan perkawinan.