Mesin Bor MRT dari Jepang Bikin Jokowi Semringah
- VIVA/Fajar GM
VIVA.co.id - Ada raut muka yang berbeda di wajah Presiden Joko Widodo usai meninjau kelanjutan proyek pengeboran jalur bawah tanah moda transportasi Mass Rapid Transit (MRT) di Patung Pemuda Senayan, Jakarta Selatan, pagi tadi, Kamis, 8 Oktober 2015.
Menurut Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Jokowi terlihat begitu semringah tak seperti biasanya.
Alasannya, kata Ahok, karena bakal ada pengalihan penggunaan mesin bor yang didatangkan dari Jepang ke teknisi Indonesia.
"Jadi, ada alih teknologi. Aturannya, mesin sudah jalan 2 bulan, semua diserahkan pada teknisi kita untuk kerjain. Itu yang bikin Presiden senang," ujar Ahok di Balai Kota DKI.
Seperti diketahui, Ahok dan Jokowi baru saja meninjau kelanjutan proyek pengeboran jalur bawah tanah MRT di kawasan Patung Pemuda, Senayan, Jakarta Selatan.
Ahok juga menyatakan kekagumannya terhadap mesin bor "Antareja" yang digunakan untuk membuat terowongan. Bor itu selain membuat terowongan, sekaligus membuat lapisan beton sebagai dinding terowongan yang akan dilalui rangkaian gerbong MRT.
Bukan beton yang dibuat standar, namun beton halus yang kuat dan membuat terowongan itu minim dari risiko mengalami kerusakan.
"Saking halus, saking bagusnya, dindingnya seperti keramik," ujar Ahok.
Selain itu, Ahok mengatakan, manajemen pengerjaan pengeboran yang saat ini masih dikerjakan oleh para teknisi Jepang pun sangat rapi. Setiap mesin yang diturunkan memiliki kode pindai (barcode) yang memungkinkan lokasi dan kondisi setiap mesin bisa selalu terkontrol.
"Semua mesin yang masuk itu harus dipindai. Itu luar biasa," kata Ahok.