Mulai Sabtu Besok, Balai Kota DKI Terbuka untuk Pre-Wedding
- Fajar GM
VIVA.co.id - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), akan membuka lebar pintu kantornya untuk dikunjungi oleh warga Jakarta, yang ingin melihat tempatnya bekerja di kompleks Balai Kota DKI, pada Sabtu pekan ini, 12 September 2015.
Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi DKI, Agustino Dharmawan, mengatakan, rencananya Ahok sendiri yang akan meresmikan kantornya sebagai tempat tujuan wisata terbaru di Kota Jakarta pada Sabtu besok, pukul 09.00 WIB.
"Ini adalah bentuk dari terbukanya Pemerintah Provinsi DKI. Kita ingin khalayak ramai bisa menikmati Balai Kota sebagai salah satu tempat wisata di Jakarta," ujar Agus di Balai Kota DKI, Rabu, 9 September 2015.
Agus menerangkan, pembukaan Balai Kota untuk umum itu akan dilakukan secara rutin. Balai Kota akan dibuka setiap hari Sabtu dan Minggu, dari pukul 09.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.
Agus mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI telah menyiapkan jalur wisata yang bisa diikuti warga, untuk menjelajah kompleks yang menjadi pusat pemerintahan Jakarta.
Warga bisa menggunakan bus wisata dari halte-halte yang tersebar di seluruh kota, untuk kemudian turun tepat di depan kompleks Balai Kota, di Jalan Medan Merdeka Selatan Nomor 8-9, Gambir, Jakarta Pusat.
Bila menggunakan kendaraan pribadi, warga bisa memarkirkan kendaraannya di Lapangan IRTI Monas, atau tempat parkir Balai Kota yang terdapat di lantai basement Gedung DPRD DKI, yang bisa dimasuki dari Jalan Kebon Sirih.
"Warga kemudian boleh berfoto atau bersantai terlebih dahulu menikmati taman-taman di Balai Kota yang sejuk, sebelum kemudian masuk ke Gedung Pendopo Gubernur, tempat Pak Ahok biasa berkantor," ujar Agus.
Di pendopo Gubernur, warga akan diarahkan untuk masuk ke ruang tamu dan ruangan utama, tempat foto seluruh Gubernur DKI dipajang, dan tempat Ahok sering kali menerima tamu, atau memimpin beberapa rapat dengan jajaran pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Pengunjung, kemudian diarahkan ke Balai Agung, tempat Pemerintah Provinsi DKI sering mengadakan acara, dan juga merupakan tempat Ahok melantik pejabat-pejabatnya.
"Di Balai Agung, pengunjung akan disuguhkan dengan kecanggihan sistem Jakarta Smart City yang dibuat Dinas Komunikasi, Informatika, dan Kehumasan DKI. Hal ini dilakukan, untuk semakin mensosialisasikan sistem itu, yang selama ini terbukti menjadi salah satu alat komunikasi langsung antara warga dan pemerintah," kata Agus.
Selain mengikuti rute wisata yang ditawarkan, Agus mengatakan bahwa pada intinya, warga diperkenankan bebas menjelajahi area Balai Kota yang memang dibuka untuk umum.
"Asal tetap menjaga kebersihan dan ketertiban," kata Agus.
Di selasar Balai Kota, sebuah ruang terbuka cukup besar yang terletak di bawah jembatan yang menghubungkan antara Gedung Pendopo dan Gedung Blok G, tempat utama SKPD Pemerintah Provinsi DKI berkantor, akan diselenggarakan bazar jajanan murah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang dikelola Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan Perdagangan DKI, dan bazar produk fesyen atau kerajinan yang diselenggarakan Dewan Kerajinan dan Kesenian Daerah (Dekranasda) DKI.
Sementara di lapangan Balai Kota, akan diselenggarakan konser musisi jalanan yang dibina Dinas Sosial DKI. Agus mengatakan, pasangan warga Jakarta yang hendak menikah pun dipersilakan untuk melakukan sesi pemotretan pre-wedding di taman-taman indah yang ada, baik di kompleks Balai Kota atau kompleks DPRD DKI.
"Pengunjung yang hendak menjelajahi kompleks Balai Kota setiap hari Sabtu dan Minggu ini tidak dipungut biaya," ujar Agus.
