Tak Butuh PNS Pintar, Ahok Rombak Lagi Struktur Jabatan

Ilustrasi pelantikan Pejabat DKI
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Ahok: Mental PNS DKI Tak Sesuai Gajinya
- Untuk kesekian kalinya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan perombakan jabatan pejabat dan pegawai negeri sipil (PNS).

Ahok: Bus Jemputan Bikin PNS DKI Malas

Terhitung, sejak awal awal 2015, Pemprov DKI sudah melakukan perombakan PNS sebanyak lebih dari lima kali, termasuk dengan perombakan dan pelantikan yang dilakukan hari ini.
Tak Hanya Suka Nyabu, PNS DKI Ini Juga Pemalas


Sebanyak 303 pejabat DKI eselon II, III, dan IV dilantik langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, atau Ahok di Balai Agung, Gedung Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat 7 Agustus 2015.


"DKI tidak butuh orang yang sangat pintar, kita butuh orang yang mau dan bisa kerja. Banyak yang mau antre di posisi bapak dan ibu saat ini. Nanti, kami akan membuka kembal tes eselon III dan IV. Jadi, ibu dan bapak harus bekerja dengan baik, karena warga Jakarta tidak bisa menunggu," ujar Ahok kepada ratusan pejabat DKI yang menempati posisi barunya.


Memotivasi para PNS itu, Ahok menginformasikan pada Febuari 2015 mendatang Pemprov DKI akan melakukan perombakan, sekaligus pelantikan dalam skala yang besar. Baik Kepala Dinas dan semua PNS di seluruh posisi, dikatakannya, harus bersiap diri menyambut perombakan besar pada Febuari nanti.


"Kami selalu monitor Anda, saya minta ganti orang saja kalau memang tidak bisa bekerja. Febuari akan kami evaluasi secara keseluruhan. Eselon II, II, IV, akan kami rombak lagi jika kalian bekerja tidak sesuai dengan tanggung jawab dan tugas masing-masing," kata Ahok.


Mantan Bupati Belitung itu melanjutkan, kali ini ia akan sedikit membiarkan para PNS yang bermalas-malasan dalam bekerja. Dengan begitu, ia akan lebih mudah melakukan penilaian dan perombakan untuk menggantikan PNS yang malas itu. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya