Mahasiswi UI yang Kecelakaan di Tol Cipali Meninggal
Kamis, 30 Juli 2015 - 17:39 WIB
Sumber :
- ANTARA/Priyadi
VIVA.co.id
- Setelah sempat melewati masa kritis di Rumah Sakit Sumber Waras, Cirebon Jawa Barat pada kecelakaan yang terjadi Jumat 24 Juli lalu, Mira Ayu Priscila (23), mahasiswi Universitas Indonesia (UI) satu dari tujuh korban kecelakaan maut Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) akhirnya menjemput ajal.
Mahasiswi cantik yang dikenal periang itu menghembuskan nafas terakhirnya dua hari lalu, menyusul seluruh anggota keluarganya yang telah lebih dulu menghadap sang khalik.
"Iya kami turut berduka, yang bersangkutan meninggal dua hari lalu. Kami civitas UI menyampaikan rasa duka yang sedalam-dalamnya atas musibah yang menimpa mahasiswi kami," kata Kepala Humas UI, Rifelly Dewi Astuti pada VIVA.co.id, Kamis, 30 Juli 2015.
Saat ini, UI lanjut Rifelly, tengah memproses asuransi untuk korban. Seperti diketahui, gadis berparas ayu yang akrab disapa Mira ini tercatat sebagai mahasiswi UI jurusan sastra Jepang semester 10.
"Sampai saat ini asuransinya masih diurus. Iya, semua mahasiswa di sini kan diasuransikan ke Jasa Raharja," ujar dia.
Jumat malam, 24 Juli 2015, mobil mini bus yang membawa rombongan asal Solo ini dihantam sebuah bus lantaran berpindah jalur. Diduga, sopir Innova (mobil yang ditumpangi Suhud dan tujuh anggota keluarganya mengantuk sehingga tak bisa mengendalikan laju kendaraan.
Akibatnya, kecelakaan tragis pun terjadi di ruas Km 166. Delapan korban yang tercatat sebagai warga Kampung Tipar, Rt 5 Rw 9 Kelurahan Mekarsari, Cimanggis Depok tersebut meregang nyawa dengan kondisi mengenaskan.
Kronologis
Mobil Toyota Innova bernomor Polisi B 1805 EKX yang membawa delapan anggota keluarga ini terseret sekitar 40 meter akibat dihantam sebuah bus di Km 166, Tol Cipali. Diduga, peristiwa ini terjadi akibat sopir Innova tersebut mengantuk hingga akhirnya berpindah jalur.
Akibat peristiwa ini, Suhud Suprianto (52) bersama istrinya, Prihati Ninggsih (45) dan dua anaknya, Pramita Fajar Pratiwi (19) dan Isad Pambudi (12) serta si sulung Mira Ayu Prisilia (23) meninggal dunia.
Selain Suhud dan keluarga, di dalam mobil itu juga ada keluarga Tri Wahyono (keponakan dari istri Suhud). Tri dan istrinya Ipad serta Sasiana ( bocah 7 tahun, juga meregang nyawa akibat insiden ini.
Selanjutnya, jasad seluruh keluarga ini akan di kebumikan di kampung halamannya, di Ponorogo, Jawa Timur.
Baca Juga :
Seorang Tewas Saat Balapan Liar Mobil Pikap
Saat ini, UI lanjut Rifelly, tengah memproses asuransi untuk korban. Seperti diketahui, gadis berparas ayu yang akrab disapa Mira ini tercatat sebagai mahasiswi UI jurusan sastra Jepang semester 10.
"Sampai saat ini asuransinya masih diurus. Iya, semua mahasiswa di sini kan diasuransikan ke Jasa Raharja," ujar dia.
Jumat malam, 24 Juli 2015, mobil mini bus yang membawa rombongan asal Solo ini dihantam sebuah bus lantaran berpindah jalur. Diduga, sopir Innova (mobil yang ditumpangi Suhud dan tujuh anggota keluarganya mengantuk sehingga tak bisa mengendalikan laju kendaraan.
Akibatnya, kecelakaan tragis pun terjadi di ruas Km 166. Delapan korban yang tercatat sebagai warga Kampung Tipar, Rt 5 Rw 9 Kelurahan Mekarsari, Cimanggis Depok tersebut meregang nyawa dengan kondisi mengenaskan.
Kronologis
Mobil Toyota Innova bernomor Polisi B 1805 EKX yang membawa delapan anggota keluarga ini terseret sekitar 40 meter akibat dihantam sebuah bus di Km 166, Tol Cipali. Diduga, peristiwa ini terjadi akibat sopir Innova tersebut mengantuk hingga akhirnya berpindah jalur.
Akibat peristiwa ini, Suhud Suprianto (52) bersama istrinya, Prihati Ninggsih (45) dan dua anaknya, Pramita Fajar Pratiwi (19) dan Isad Pambudi (12) serta si sulung Mira Ayu Prisilia (23) meninggal dunia.
Selain Suhud dan keluarga, di dalam mobil itu juga ada keluarga Tri Wahyono (keponakan dari istri Suhud). Tri dan istrinya Ipad serta Sasiana ( bocah 7 tahun, juga meregang nyawa akibat insiden ini.
Selanjutnya, jasad seluruh keluarga ini akan di kebumikan di kampung halamannya, di Ponorogo, Jawa Timur.
Baca Juga :
Tewaskan 10 Orang di Cianjur, Supir Truk Jadi Tersangka
Pengemudi itu tak memiliki SIM A dan muatan melebihi kapasitas.
VIVA.co.id
2 Agustus 2016
Baca Juga :