18 Anggota Geng Motor Ditangkap, Bunuh Orang Saat SOTR
- ANTARA/FB Anggoro
VIVA.co.id - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menangkap 18 orang yang menganiaya orang sampai meninggal, saat Sahur On The Road (SOTR) pada Sabtu, 11 Juli 2015 lalu.
Hingga saat ini baru satu orang yang ditetapkan sebagai tersangka, bernama Levi (31). Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Krishna Murti mengatakan, korban tewas bernama Ahmad Fathoni (20).
Korban ditemukan hanyut di sungai, setelah dianiaya dengan cara dilempari batu. "Kami sudah menangkap 18 orang. Satu sudah mengaku dan telah dijadikan tersangka," kata Krishna.
Para pelaku disebutnya merupakan anggota geng motor Anak Merdeka Kalisari (Amerika), yang bermarkas di Kalisari, Jakarta Timur. Pembunuhan bermula dari acara SOTR.
Fathoni disebut datang ke acara SOTR, karena diajak teman perempuan yang baru satu hari dikenalnya, bernama Mega. Levi kemudian menuduh Fathoni sebagai anggota geng motor lawan.
Levi mengatakan, Fathoni mengaku pernah menjadi anggota geng Tukang Beling (TB), tapi dia menyebut telah keluar dari geng motor rival Amerika itu. Levi tidak percaya, lalu meminta ponsel milik Fathoni.
Fathoni disebut panik lalu berusaha melarikan diri. Dia dikejar dan diteriaki maling, sehingga menceburkan ke kali, tapi dilempari batu hingga tewas.
(mus)