Ahok Kesulitan Cari PNS Baik dan Tidak Pungli
Selasa, 23 Juni 2015 - 10:13 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
- Ternyata, mencari seorang pegawai negeri sipil (PNS) yang baik untuk diberikan tugas dan tanggungjawab yang penuh bukan hal mudah. Padahal, setiap tahun, banyak orang mendaftarkan diri sebagai abdi negara di Ibu Kota.
Uang menjadi alasan di balik sulitya mencari PNS yang bekerja dengan jujur dan baik. Kesulitan itu dirasakan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Ahok mengaku susah menemukan PNS yang jauh dari praktik pungutan liar (pungli).
Baca Juga :
6.763 PNS DKI Bolos Hari Pertama Kerja
"Sudah tahu salah kan, kenapa masih dilakukan? Oknum polisi juga sama karena mereka mau tunggu setoran. Sudah kita tawari untuk dibayar rupiah per kilometer tapi tidak mau," kata Ahok.
Beberapa cara kini tengah ditempuh Pemprov DKI, salah satunya dengan memberlakukan seleksi dan wawancara langsung dengan Gubernur atau Wakil Gubernur.
Tapi, menurut Ahok, cara tersebut masih belum ampuh untuk mendapatkan kandidat terbaik. Karena itu, Ahok berencana akan memberikan tawaran kepada anggota TNI/ Polri untuk menduduki jabatan dalam pemerintahan. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Sudah tahu salah kan, kenapa masih dilakukan? Oknum polisi juga sama karena mereka mau tunggu setoran. Sudah kita tawari untuk dibayar rupiah per kilometer tapi tidak mau," kata Ahok.