Selama Rekonstruksi Tiga Begal Sadis Juragan Beras Diborgol

Begal Jakarta
Sumber :
  • Anwar Sadat
VIVA.co.id
- Penyidik Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kasus pembegalan dan pembunuhan sadis terhadap juragan beras Pasar Ciracas. Rekonstruksi digelar di lokasi pembegalan berdarah juragan beras di Jalan Raya Bogor Kilometer 26 Jakarta Timur, sekitar pukul 10.30, Rabu 17 Juni 2015.


Dalam rekonstruksi itu, tiga tersangka memperagakan 20 reka ulang adegan pembegalan hingga penembakan korban. "Ada 20 reka adegan, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan," kata Kepala Unit I Kejahatan dan Kekerasan Polda Metro Jaya Komisaris Polisi Buddy A.T.


Selama rekonstruksi berlangsung, polisi terpaksa memborgol tangan ketiga tersangka, karena selama ini mereka dikenal sebagai kelompok begal nekat.


Polisi juga melakukan pengamanan ketat di lokasi pelaksanaan rekonstruksi itu. Polisi mengerahkan pasukan bersenjata lengkap untuk menjaga lokasi.


Buddy menuturkan, rekonstruksi ini digelar guna melengkapi berkas perkara penyidikan. "Tidak ada temuan baru, ini untuk melengkapi berkas perkara penyidikan dan dikirimkan pada jaksa penuntut umum," tuturnya.

Detik-detik Juragan Beras Dibegal Hingga Tewas

Kelompok begal sadis itu dari hasil penyelidikan beranggotakan tujuh orang. Tiga orang ditangkap, satu orang tewas ditembak karena berusaha melarikan diri dan tiga orang lainnya masih buron.
Diduga Begal Juragan Beras Juga Merampok Karyawan SPBU


Gubernur Ungkap Alasan Lampung Jadi Pengekspor Begal
"Tersangkanya ada tujuh, satu meninggal ketika penggerebekan, tiga masih DPO (Daftar Pencarian Orang)," ujarnya.


Seperti diketahui, kelompok begal beraksi di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu petang 21 Maret. Kelompok begal ini beraksi merampok harta milik juragan beras benarma Rahmat (55) warga Jalan Beli RT 11 RW 09 Cijantung, Pasar Rebo.


Tak hanya membawa kabur uang tunai ratusan juta, kelompok begal juga menghabisi nyawa Rahmat dengan cara menembak dan membacok korban.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya