Penusukan Petugas Dishub Tak Terekam Kamera Pengawas

VIVA.co.id - Dinas Perhubungan Kota Depok memeriksa sejumlah kamera pengawas (CCTV) di Jalan Sengon, Pancoran Mas, Depok, yang menjadi lokasi penganiayaan dan penusukan petugas Dinas Perhubungan Riswanto.

Namun demikian, lantaran kamera pengawas di lokasi tertutup pepohonan, sehingga menyulitkan petugas melacak siapa pelaku  yang menusuk Anggota Regu D Bagian Oprasional Dishub pada Senin 8 Juni 2015.

"Sudah kami periksa, tapi enggak jelas karena kehalangan pohon," kata Sekretaris Dishub Depok Nasrun ZA, Rabu 10 Juni 2015.

Terkait kasus ini, Kadishub Kota Depok, Gandara Budiana menambahkan, pihaknya berharap polisi bisa bertindak cepat dalam mengungkap dan meringkus pelakunya.

"Jelas ini sangat meresahkan, sebab pelakunya tergolong nekat, berani menyerang petugas yang saat itu sedang mengatur lalu lintas. Kami berharap kasus ini bisa segera terungkap," ujarnya.

Untuk mencegah adanya kasus serupa Gandara juga mengatakan, pihaknya saat ini telah membekali jajarannya dengan ilmu bela diri.

"Dengan kasus ini, kami tentu harus lebih waspada. Ini untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tak diinginkan. Seperti kita ketahui, petugas yang berada di jalan sangat rentan dan berisiko. Dengan begitu kami berharap, bekal bela diri ini mampu menjaga mereka," ujarnya.

Seperti diketahui, Riswanto (36), adalah Anggota Regu D Bagian Oprasional Dishub Kota Depok yang ditikam oleh orang tidak dikenal di samping Pitara, Kelurahan/Kecamatan Pancoran Mas, pada Senin lalu, pukul 12.45 WIB. Korban mengalami luka tusuk di dada dan paha kirinya.

Pelaku diketahui memiliki ciri-ciri tinggi sekitar 165 centimeter, berbadan tegap, mengenakan helm hitam, jaket hitam dan motor matik warna hitam. Kasusnya kini ditangani Polsek Pancoran Mas Depok.

Tuduh Bongkar Pos, Kelompok Ormas Tusuk Pemuda

Polisi bekuk komandan ormas tersebut.

VIVA.co.id

7 Maret 2016