Proyek Tol Becakayu, Ratusan Pohon Ditebang
- Antara/Wahyu Putro
VIVA.co.id - Ratusan pohon di sepanjang Jalan Raya Inspeksi Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur ditebang. Penebangan dilakukan terkait proyek pembangunan Jalan Tol Becakayu (Bekasi, Cawang, Kampung Melayu) dan pelebaran Jalan Raya Inspeksi Kalimalang.
Pantauan di lapangan, Jumat 5 Juni 2015, ratusan pohon besar ditebang dan batangnya dipotong menjadi beberapa bagian. Kegiatan itu terlihat mulai dari sekitar Sumber Artha hingga Universitas Borobudur. Sementara, sebagian potongan pohon dan ranting diletakkan begitu saja di pinggir jalan.
Pohon-pohon yang ditebang itu tidak hanya tergeletak di pinggir kali, tapi juga di pinggir Jalan Raya Inspeksi Kalimalang yang merupakan area pelebaran jalan. Akibatnya, kawasan ini menjadi gersang.
Salah seorang warga, Mikhael (30) menyayangkan hal tersebut. Pasalnya, jalan yang semula asri dan hijau kini tak teduh lagi. Bahkan, debu-debu beterbangan menganggu warga dan pengguna jalan.
"Jadi sayang saja, jadi makin enggak hijau sekarang Kalimalang," katanya.
Ia mengusulkan agar pihak terkait kembali menanami pohon usai proyek tol tersebut rampung.
"Tapi karena lagi pembangunan (Tol Becakayu) kita coba pahami, asal ntar setelah beres semua ditanam lagi pohonnya."
Hal senada disampaikan Clara (26). Akibat banyaknya pohon yang ditebang, jalan yang biasa ia lalui kini semakin panas.
"Dulu enak kalau lewat sini, adem. Sekarang gara-gara ada banyak pohon yang ditebang, jadi gersang dan berdebu. Males kalau mau lewat sini," ujarnya mengeluh.
Ia hanya bisa berharap, proyek Tol Becakayu bisa rampung secepatnya.
"Ya semoga hasilnya jadi baik kalau nanti jalan tol dan semua terkait pembangunan selesai."
Proyek konstruksi jalan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) terus dikebut. Panjang jalan tol layang yang menghubungkan Kota Bekasi dengan Jakarta itu mencapai 21,04 km dengan nilai investasi mencapai Rp7,2 triliun. PT Waskita Karya (Persero) menargetkan proyek akan rampung pada 2017.
(mus)