Begini Kata Korban Penyerangan MOI kepada Polisi
Sabtu, 30 Mei 2015 - 16:15 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id / Foe Peace
VIVA.co.id
- Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Unggung Cahyono menyatakan ada motif balas dendam dalam penyerangan Mall of Indonesia oleh Ormas FBR (Forum Betawi Rempug), Jumat 29 Mei 2015. Kerusuhan kemarin adalah buntut dari pemukulan anggota FBR oleh anggota sekuriti MOI.
"Diduga ini adalah aksi balas dendam. Awalnya diketahui, pada Jumat 29 Mei 2015 dini hari, Iwan (anggota FBR) dipukuli oleh 4 orang sekuriti MOI," kata Unggung di Polres Jakarta Utara, Jakarta Utara, Sabtu 30 Mei 2015.
Baca Juga :
FBR Jamin Tak Ada Aksi di MOI
"Pengakuan korban, korban hanya menanyakan siapa pemilik papan reklame itu. Iwan tanpa pandang bulu langsung dipukuli hingga jatuh ke aspal."
Atas peristiwa itu, dari 31 orang yang ditangkap, 12 orang di antaranya ditetapkan sebagai tersangka. Sembilan orang anggota FBR yang merusak lima gardu parkir MOI. Sementara, tiga lainnya adalah petugas sekuriti MOI, yang dituduh melakukan pengeroyokan terhadap anggota FBR. Atas penyerangan ormas FBR pada Jumat kemarin, Ketua FBR Jakarta Utara Hadi membantah tudingan penyerangan bermotif pemalakan terhadap petugas sekuriti Mall Of Indonesia (MOI).
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Pengakuan korban, korban hanya menanyakan siapa pemilik papan reklame itu. Iwan tanpa pandang bulu langsung dipukuli hingga jatuh ke aspal."